TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rusia Akui Krasikov sebagai Agen FSB usai Pertukaran Tahanan

Krasikov disambut bak pahlawan oleh Putin di Moskow

Ilustrasi Bendera Rusia. (pixabay.com/IGORN)

Jakarta, IDN Times - Kremlin mengakui bahwa Vadim Krasikov, pembunuh yang dibebaskan Jerman dalam pertukaran tahanan besar pada, Kamis (1/8/2024), adalah agen aktif Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB). Pengakuan ini menjadi konfirmasi bahwa pembunuhan seorang eksil Chechen di Berlin pada 2019 merupakan operasi yang diperintahkan negara.

"Krasikov adalah anggota FSB," kata juru bicara Putin, Dmitry Peskov, kepada wartawan pada Jumat (2/8/2024).

Ia menambahkan bahwa Krasikov pernah bertugas di tim keamanan presiden.

Pertukaran tahanan tersebut melibatkan total 24 orang, dengan 16 tahanan dibebaskan dari Rusia dan 8 tahanan dikembalikan ke Rusia dari negara-negara Barat. Proses ini melibatkan tujuh negara dan dinegosiasikan oleh FSB Rusia dan CIA Amerika Serikat.

1. Putin bersikeras pulangkan Krasikov dari Jerman

Seorang sumber di Moskow yang mengetahui negosiasi pertukaran tahanan menggambarkan Putin sebagai "maniak" dalam upayanya memulangkan Krasikov dari Jerman. Hal ini menjelaskan mengapa Kremlin bersikeras bahwa Krasikov harus menjadi bagian dari pertukaran apa pun.

Melansir dari The Guardian, Krasikov sebelumnya bekerja di unit khusus yang terkait dengan pengawal pribadi Putin. Dalam sebuah wawancara awal tahun 2024 ini, Putin menyebut Krasikov sebagai patriot yang telah membunuh seorang musuh negara. Pernyataan ini merujuk pada pembunuhan eksil Chechen di Berlin.

Putin secara pribadi menyambut kedatangan Krasikov dan tujuh tahanan Rusia lainnya di Bandara Internasional Vnukovo, Moskow. Mereka disambut dengan karpet merah, pasukan kehormatan, dan pelukan hangat dari Putin.

"Ini adalah penghormatan bagi mereka yang melayani negara mereka. Setelah cobaan-cobaan sulit, mereka mendapat kesempatan - berkat kerja keras banyak orang - untuk kembali ke tanah air mereka," ujar Peskov, dilansir New York Times. 

Baca Juga: Moldova Usir Diplomat Rusia atas Dugaan Konspirasi

2. Agen ilegal Rusia terungkap dalam pertukaran

Di antara tahanan yang dibebaskan adalah pasangan Artem dan Anna Dultsev. Mereka teridentifikasi sebagai agen rahasia "ilegal" Rusia di Slovenia. Mereka telah menyamar sebagai pasangan asal Argentina selama bertahun-tahun.

Peskov mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa kedua anak pasangan Dultsev baru mengetahui identitas asli mereka sebagai warga Rusia saat berada di pesawat menuju Moskow.

"Sebelumnya, mereka tidak tahu bahwa mereka adalah orang Rusia dan memiliki hubungan apa pun dengan negara kita," kata Peskov.

Melansir dari Reuters, Putin menyapa anak-anak tersebut dalam bahasa Spanyol saat mereka turun dari pesawat. Pertukaran tahanan ini juga membebaskan jurnalis Amerika Serikat Evan Gershkovich dan beberapa politisi oposisi Rusia. Gershkovich, reporter Wall Street Journal, telah ditahan di Rusia sejak Maret 2023 atas tuduhan spionase yang dibantah olehnya dan pemerintah AS.

Verified Writer

Leo Manik

...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya