Pertama Sejak Era Nazi, Partai Sayap Kanan Austria Menang Pemilu
Partai Kebebasan Austria raih 28,8 persen suara
Jakarta, IDN Times - Partai Kebebasan Austria (FPÖ) mencatatkan sejarah dengan memenangkan pemilihan umum nasional Austria pada Minggu (29/9/2024). Partai sayap kanan tersebut berhasil meraih 28,8 persen suara, mengalahkan partai-partai lainnya. Kemenangan nasional ini menjadi yang pertama kalinya bagi partai sayap kanan sejak era Nazi.
Dilansir dari The Guardian, Partai Rakyat Austria (ÖVP) pimpinan Kanselir Karl Nehammer harus puas di posisi kedua dengan perolehan 26,3 persen suara. Sementara itu, Partai Sosial Demokrat (SPÖ) menempati posisi ketiga dengan 21 persen suara.
Hasil ini merupakan pukulan telak bagi koalisi pemerintahan ÖVP-Partai Hijau yang selama ini berkuasa. Tingkat partisipasi pemilih dalam pemilu kali ini tercatat cukup tinggi, mencapai sekitar 78 persen.
1. FPÖ dukung pemulangan imigran
FPÖ dipimpin oleh Herbert Kickl, tokoh kontroversial yang dikenal berhaluan kanan jauh. Dalam kampanyenya, partai ini mengangkat isu-isu sensitif seperti imigrasi, inflasi, dan keamanan dalam negeri yang berhasil menarik simpati pemilih.
Dilansir dari Associated Press, salah satu kebijakan utama FPÖ yang menjadi sorotan adalah dukungan terhadap remigrasi atau deportasi massal imigran. Partai ini berjanji akan memperketat kontrol perbatasan dan membatasi hak suaka bagi para pendatang.
Dalam hal kebijakan luar negeri, FPÖ menentang sanksi terhadap Rusia dan menolak memberikan bantuan lebih lanjut untuk Ukraina. FPÖ juga ingin mengurangi peran Uni Eropa dan mengembalikan lebih banyak kekuasaan ke pemerintah Austria.
Baca Juga: Ukraina Klaim Hancurkan Gudang Amunisi Rusia Berisikan Misil Iran
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.