Pemerintahan Biden Lindungi 300 Ribu Imigran Haiti dari Deportasi
Imigran Haiti di AS diizinkan untuk tinggal dan bekerja
Intinya Sih...
- Pemerintahan Biden perluas status perlindungan sementara (TPS) untuk 300 ribu imigran Haiti di AS hingga 2026.
- Keputusan diambil sebagai bentuk bantuan kemanusiaan mengingat kondisi tidak aman di Haiti akibat kekerasan geng, kemiskinan, dan ketidakstabilan politik.
- Sebelumnya, sekitar 165 ribu warga Haiti sudah memiliki TPS, dan keputusan ini mendapat pujian dari kelompok advokasi imigrasi.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintahan Presiden Joe Biden mengumumkan perluasan status perlindungan sementara (TPS) untuk sekitar 300 ribu warga Haiti di Amerika Serikat (AS). Kebijakan ini mencakup warga Haiti yang tiba di AS sebelum 3 Juni 2024 dan akan berlaku hingga 3 Februari 2026.
Keputusan ini memungkinkan warga Haiti yang memenuhi syarat untuk tinggal dan bekerja secara legal di AS. Menteri Keamanan Dalam Negeri AS, Alejandro Mayorkas, menyatakan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk bantuan kemanusiaan mengingat kondisi yang ada di Haiti.
"Kami memberikan bantuan kemanusiaan ini kepada warga Haiti yang sudah berada di Amerika Serikat mengingat kondisi yang ada di negara asal mereka per 3 Juni 2024," ujar Mayorkas dalam sebuah pernyataan, dilansir The Hill.
Baca Juga: PM Haiti Dilarikan ke Rumah Sakit Seminggu Setelah Dilantik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.