Gedung Putih Kecam Lelucon Elon Musk soal Pembunuhan Biden-Harris
Musk pertanyakan tidak ada upaya pembunuhan Biden-Harris
Intinya Sih...
- Gedung Putih kecam keras unggahan kontroversial Elon Musk di platform X terkait lelucon tentang Biden dan Harris
- Musk menghapus unggahannya setelah mendapat kecaman luas dari berbagai pihak termasuk Gedung Putih dan Dinas Rahasia AS
- Dinas Rahasia AS akan menyelidiki ancaman terkait orang-orang yang mereka lindungi, termasuk unggahan kontroversial Musk
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gedung Putih mengecam keras unggahan kontroversial Elon Musk di platform media sosial X terkait lelucon tentang Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris. Kecaman ini dikeluarkan pada Senin (16/9/2024) waktu setempat. Kontroversi tersebut berlangsung hanya sehari setelah upaya pembunuhan terhadap mantan Presiden AS, Donald Trump di lapangan golf.
Musk, pemilik platform X, menulis bahwa, "Tidak ada yang mencoba membunuh Biden atau Kamala". Ia mengunggah ini sebagai tanggapan atas pertanyaan pengguna lain yang berbunyi "mengapa mereka ingin membunuh Donald Trump?". Unggahan tersebut langsung memicu reaksi keras dari berbagai pihak. Gedung Putih dan Dinas Rahasia AS termasuk di antara yang bereaksi.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.