Ada Kejanggalan di Balik Penembakan Aktivis AS di Tepi Barat
Aysenur Eygi tertembak saat aksi protes mulai tenang
Intinya Sih...
- Penembakan Aysenur Eygi terjadi setelah protes tenang
- Eygi tertembak di kebun zaitun, 180 meter dari pasukan Israel
- Keluarga Eygi menolak narasi kecelakaan tragis dan menuntut penyelidikan independen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebuah investigasi telah mengungkap fakta yang berbeda dari klaim Israel Defense Forces (IDF) terkait penembakan aktivis Amerika Serikat-Turki, Aysenur Eygi, di Tepi Barat. Eygi, 26 tahun, tewas tertembak di kepala pada Jumat (6/9/2024) di desa Beita, dekat Nablus.
Menurut temuan Washington Post, penembakan terjadi lebih dari setengah jam setelah puncak konfrontasi dan sekitar 20 menit setelah para demonstran mundur. Hal ini bertentangan dengan pernyataan IDF yang mengklaim Eygi tertembak secara tidak sengaja saat terjadi kerusuhan.
Investigasi ini didasarkan pada wawancara dengan 13 saksi mata dan analisis lebih dari 50 video serta foto untuk merekonstruksi kejadian tersebut.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.