Jurnalis Rusia Dihukum 8 Tahun karena Kritik Invasi ke Ukraina
Rusia bertindak keras terhadap pengkritik pemerintah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pengadilan Rusia menjatuhkan hukuman 8 tahun penjara kepada jurnalis Sergei Mikhailov atas tuduhan menyebarkan berita palsu pada Jumat (30/8/2024). Tuduhan ini terkait kritiknya terhadap invasi Rusia ke Ukraina.
Rusia telah bertindak keras terhadap pihak yang mengkritik serangannya ke Ukaraina. Saat ini, ada lebih dari seribu orang telah dituntut karena mengkritik operasi militer terhadap Ukraina sejak dimulainya konflik pada Februari 2022, menurut kelompok HAM OVD-Info.
1. Dituduh menyebarkan informasi palsu tentang tentara
Dilansir VOA News, Mikhailov dari Siberia ditangkap pada minggu-minggu pertama Kremlin meluncurkan kampanye militer pada 2022. Jurnalis itu telah menerbitkan unggahan daring tentang kematian warga sipil di pinggiran kota Kyiv, Bucha, dan di Mariupol.
Penangkapannya dilakukan tidak lama setelah undang-undang represif yang melarang kritik terhadap tindakan Rusia di Ukraina diadopsi.
Pengadilan di kota Gorno-Altaisk menjatuhkan hukuman dengan menyatakannya bersalah karena dengan sengaja menyebarkan informasi palsu tentang tentara Rusia.
"Dia termotivasi oleh kebencian politik," kata jaksa.
Pengadilan juga mengenakan larangan empat tahun terhadap aktivitas jurnalistik dan penerbitan reporter tersebut.
Baca Juga: Jet F-16 Jatuh, Ukraina Pecat Komandan Angkatan Udara
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.