Data Sensus AS Tunjukkan Populasi Semakin Beragam Ras
Pertumbuhan Hispanik-AS paling pesat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington, DC, IDN Times -Data sensus terbaru mengenai populasi di Amerika Serikat (AS) yang dirilis Biro Sensus AS pada Kamis (12/8/2021) menunjukkan bahwa warga populasi semakin beragam ras. Data yang dikumpulkan pada 2020 merupakan sensus yang dilakukan satu dekade sekali. Hasil sensus menunjukkan bahwa orang kulit putih AS masih tetap mendominasi populasi, tapi telah menyusut sebesar 8,6 persen.
1. Multiras di AS meningkat 276 persen
Dilansir BBC, hasil sensus menunjukkan populasi di AS dari 2010-2020 tumbuh sebesar 7,4 persen mencapai 331 juta, tapi pertumbuhan yang terendah sejak tahun 1930-an. Etnis Hispanik-AS telah mencapai 62,1 juta, atau 18,7 persen populasi pada 2020, dibandingkan pada 2010 sebesar 16,4 persen, dan 12,6 persen pada 2000. Hispanik-AS menyubang lebih dari separuh pertumbuhan.
Populasi Asia-Amerika juga meningkat sebesar 35 persen menjadi 24 juta, yang merupakan populasi pertumbuhan tercepat di AS. Populasi kulit hitam tumbuh juga mengalami pertumbuhan yaitu sebesar 5,6 persen.
Dilansir Reuters, orang Hispanik-AS untuk pertama kalinya menjadi etnis terbesar di California, menguasai 39,4 persen populasi. Di Texas orang Hispanik-AS telah sebesar 39,3 persen. Data terbaru ini menunjukkan bahwa mereka yang diidentifikasi sebagai multiras telah mengalami peningkatan signifikan sebesar 276 persen, dari 9 juta pada 2010 menjadi 33,8 juta pada 2020.
Baca Juga: Polisi Capitol Akui Alami Pelecehan Rasial dan Pemukulan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.