TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] 83 Juta Warga Dunia Positif COVID-19, AS Pecah Rekor Lagi

Tambah 200 ribu lebih dalam sehari

ilustrasi virus corona (IDN Times/Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Jumlah kasus positif virus corona atau COVID-19 di belahan dunia masih terus bertambah. Sampai Kamis (31/12/2020) pagi tercatat, sebanyak 83.024.638 orang positif terjangkit virus tersebut.

Dikutip dari laman World O Meters, kasus kematian akibat COVID-19 di seluruh dunia sudah menginjak angka 1.810.524 jiwa. Kemudian jumlah pasien yang sembuh sebanyak 58.823.109 jiwa.

Baca Juga: COVID-19 Bermutasi Jadi Varian Baru di Inggris, WHO Turun Tangan

1. AS, India dan Brasil tiga negara dengan kasus COVID-19 terbesar

Patung Liberty Amerika Serikat (IDN Times/Panji Galih Aksoro)

Kasus tertinggi COVID-19 ini masih tercatat di Amerika Serikat dengan total 20.196.565 orang. Sementara, jumlah kematian di AS tercatat 350.345 orang.

Menguntit di bawah AS, ada India yang mencatat 10.267.283 kasus, dengan angka kematian akibat COVID-19 mencapai 148.774 jiwa.

Di peringkat ketiga ada Brasil yang mencatatkan kasus positif virus corona sebesar 7.619.970 orang. Sedangkan, angka kematian di Negeri Samba sudah menginjak angka 193.940 kasus.

2. Penambahan kasus baru COVID-19 di AS pecahkan rekor harian lagi

Petugas medis memindahkan pasien saat hujan lebat ke ambulans di Life Care Center of Kirkland, fasilitas perawatan jangka panjang yang terkait dengan beberapa kasus COVID-19, di Kirkland, Washington, Amerika Serikat, pada 7 Maret 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/David Ryder

Secara total, AS kembali memecahkan rekor penambahan kasus positif virus corona tertinggi di dunia. Penambahan kasus di Negeri Paman Sam ini mencapai 214.124 kasus pada Kamis (31/12/2020). Sementara pada Rabu mencapai 199.597 kasus. Setelah AS, ada Brasil dengan penambahan mencapai 55.853 kasus.

Mengekor di bawah kedua negara tersebut ada United Kingdom yang penambahan kasusnya mencapai 50.023 orang. Ketiga negara tersebut merupakan tiga besar kasus positif COVID-19 tertinggi dunia.

 

Baca Juga: [LINIMASA] Perkembangan Terbaru Vaksin COVID-19 di Dunia

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya