Paraguay Temukain 4 Ton Kokain dalam Pengiriman Gula ke Belgia
Penyitaan kokain terbesar dalam sejarah negara itu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan anti-narkoba Paraguay (Senad) pada Selasa (16/7/2024) mengumumkan penyitaan lebih dari 4 ton kokain di pelabuhan di ibu kota, Asuncion. Obat-obatan terlarang itu disembunyikan di dalam karung gula yang akan dikirim ke Belgia.
Senad mengungkapkan bahwa 4.013 kilogram kokain yang ditemukan pada Senin (15/7/2024) itu bernilai sekitar 240 juta dolar AS (sekitar Rp3,8 triliun). Penyitaan ini merupakan yang terbesar dalam sejarah Paraguay.
1. Paraguay berharap penyitaan tersebut akan ganggu perdagangan kokain
Dilansir Associated Press, Presiden Santiago Pena mengatakan bahwa penemuan tersebut, yang dinamai "Operation Sweetness", telah menambah serangkaian episode yang sangat menyedihkan di Paraguay, ketika para penyelundup narkoba berupaya memanfaatkan negara strategis itu sebagai pusat utama perdagangan barang haram di wilayah tersebut.
Pena mengatakan bahwa polisi kini sedang mengejar para pelaku. Ia berharap penyitaan tersebut akan mengganggu perdagangan kokain.
“Saya pikir hal ini mengirimkan sinyal kepada geng-geng terorganisir untuk tidak menggunakan Paraguay sebagai transit. Mereka akan menemukan pihak berwenang yang bertekad dan bekerja secara terkoordinasi,” kata Pena kepada wartawan, seraya menjanjikan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan keamanan pelabuhan.
“Geng tidak akan bisa menghindari semua pengendalian yang kami terapkan,” tambahnya.
Baca Juga: WN Portugal Selundupkan Kokain Cair dalam Botol Sampo
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.