Krisis Amunisi, Ukraina Tarik Pasukan dari Avdiivka
Zelenskyy desak AS dan sekutu kirim lebih banyak senjata
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ukraina menarik pasukannya dari kota Avdiivka, salah satu kota penting di Ukraina timur. Penarikan ini dilakukan demi menyelamatkan prajurit dari kepungan pasukan Rusia setelah pertempuran sengit selama berbulan-bulan.
Kolonel Jenderal Oleksandr Syrskyi, yang mengambil alih komando militer Ukraina pekan lalu, pada Jumat (17/2/2024) mengatakan bahwa pasukannya telah kembali ke posisi yang lebih aman di luar kota.
“Saya memutuskan untuk menarik unit kami dari kota dan beralih ke pertahanan dari garis yang lebih menguntungkan untuk menghindari pengepungan dan menjaga nyawa serta kesehatan prajurit,” katanya, dikutip dari Reuters.
Penarikan tersebut, yang diumumkan ketika Ukraina menghadapi krisis amunisi parah, menandai salah satu kemenangan terbesar bagi Rusia sejak mereka merebut kota Bakhmut pada Mei lalu.
1. Zelenskyy minta Barat tingkatkan bantuan militer
Sementara itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan, dia menyetujui penarikan tersebut demi menyelamatkan nyawa prajurit. Ia juga memuji pasukan Ukraina karena telah berjuang melawan Rusia di Avdiivka.
Dalam pidatonya di Konferensi Keamanan Munich, Zelenskyy mendesak sekutu Barat untuk meningkatkan pasokan bantuan militer. Ia menyatakan bahwa penarikan tersebut sebagian disebabkan oleh kurangnya senjata.
“Sekarang, (militer) akan mengisi kembali, mereka akan menunggu senjata yang relevan, yang jumlahnya tidak cukup, tidak cukup. Rusia mempunyai senjata jarak jauh, sementara kita tidak mempunyai cukup senjata," kata Zelenskyy.
Ia memperingatkan bahwa Rusia dalam beberapa tahun kedepan akan menimbulkan "bencana" bagi negara-negara lainnya jika dunia Barat tidak segera bertindak.
“Jangan tanya Ukraina kapan perang akan berakhir. Tanyakan pada diri Anda sendiri, mengapa (Presiden Vladimir) Putin masih bisa melanjutkannya?” tambahnya.
Baca Juga: NATO Akan Bangun Pusat Latihan Tentara Ukraina di Polandia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.