Jokowi Klaim Sukses Turunkan Angka Kemiskinan, Stunting, Pengangguran

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menyebut bahwa pemerintahannya berhasil menekan angka kemiskinan, stunting, dan pengangguran. Ia menjelaskan, angka kemiskinan ekstrem mampu diturunkan dari sebelumnya 6,1 persen menjadi 0,8 persen di 2024.

Jokowi juga mengklaim angka stunting mampu ditekan dari semula 37,2 persen menjadi 21,5 persen di 2023.

"Tingkat pengangguran juga mampu kita tekan dari sebelumnya 5,7 persen menjadi 4,8 persen di tahun 2024," kata Jokowi dalam pidato di Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2024 di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).

Pencapaian positif tersebut juga sejalan dengan angka inflasi yang cenderung terjaga di kisaran dua sampai tiga persen. Jokowi pun menyoroti, inflasi di Indonesia terjaga di tengah banyak negara yang mengalami kenaikan inflasi ekstrem.

"Inflasi juga terkendali di kisaran 2 sampai 3 persen saat banyak negara mengalami kenaikan yang luar biasa, bahkan ada yang mencapai lebih dari 200 persen," imbuh dia.

Baca Juga: Laju Penurunan Kemiskinan Era Jokowi Lebih Rendah dari SBY