Daftar 41 Daerah Pilkada dan Parpol Pengusung Lawan Kotak Kosong

Calon tunggal tersebar di 1 provinsi, 35 kabupaten, 5 kota

Intinya Sih...

  • Ada 41 daerah dengan calon tunggal di Pilkada 2024
  • Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencatat ada satu provinsi, 35 kabupaten, dan lima kota yang hanya memiliki calon tunggal dalam Pilkada Serentak 2024.
  • Calon tunggal akan berhadapan dengan kotak kosong saat pemungutan suara 27 November 2024.

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyampaikan terdapat 41 daerah yang hanya memiliki calon tunggal alias satu pasangan dalam Pilkada Serentak 2024, yang dimana nantikan akan melawan kotak kosong.

Data tersebut diperoleh berdasarkan batas akhir diperpanjangnya pendaftaran pada Rabu (4/9/2024) pukul 23.59 WIB.

Baca Juga: Suswono Harap Pilkada DKI Jakarta Satu Putaran, Bisa Hemat Biaya

1. Tersebar di satu provinsi, 35 kabupaten, dan lima kota

Daftar 41 Daerah Pilkada dan Parpol Pengusung Lawan Kotak KosongIlustrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin merinci, 41 daerah dengan wakil tunggal tersebut terdiri dari satu provinsi, 35 kabupaten, dan lima kota.

"KPU telah membuka perpanjangan pendaftaran pencalonan kepala daerah Pemilihan Serentak Tahun 2024 khusus bagi daerah yang memiliki calon tunggal, pada tanggal 2-4 September 2024. Perpanjangan pendaftaran pencalonan tersebut telah ditutup pada hari Rabu, 4 September 2024, pukul 23.59 waktu setempat," kata Afif dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (6/9/2024).

Baca Juga: Pramono-Rano Kumpulkan Tim Ahli, Bahas Visi Misi Maju Pilkada DKI

2. Sebelum pendaftaran diperpanjang ada 43 daerah dengan calon tunggal

Daftar 41 Daerah Pilkada dan Parpol Pengusung Lawan Kotak KosongIlustrasi pemimpin (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sebelumnya, KPU menyebut ada 43 wilayah yang terdapat calon tunggal. Namun, ada dua daerah yang telah terdapat penambahan calon ialah Kabupaten Puhowatu, Gorontalo dan Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara. Artinya setelah adanya penambahan calon tersebut, calon tunggal hanya terdapat di 41 daerah.

Adapun, kepala daerah calon tunggal itu akan berhadapan dengan kotak kosong saat pemungutan suara 27 November 2024.

3. Daftar lengkap calon tunggal kepala daerah lengkap dengan parpol pengusung lawan kotak kosong

Daftar 41 Daerah Pilkada dan Parpol Pengusung Lawan Kotak Kosongilustrasi pilkada (IDN Times/Esti Suryani)

1. Provinsi Papua Barat

Dominggus Mandacan dan Mohamad Lakotani
(Didukung Partai NasDem, Partai Perindo, PPP, Partai Demokrat, PAN, dan Golkar)

2. Aceh Utara
Ismail A Jalil dan Tarmizi Panyang
(Didukung PAS Aceh, Partai SIRA, PNA, PDA, PKB, NasDem, PAN, Demokrat, PKS, Gerindra, PSI, PPP, Golkar dan PDIP)

3. Aceh Taming
Armia Fahmi dan Ismail
(Didukung oleh Partai Aceh, NasDem, PAN, Demokrat, PKS, Gerindra, PPP, Golkar, dan PNA)

4. Tapanuli Tengah, Sumatra Utara
Khairul Kiyedi Pasaribu dan Darwin Sitompul
(Didukung oleh Gerindra, PDIP, Golkar, NasDem, PKS, PAN, Demokrat, PBB, dan PPI)

5. Asahan, Sumatra Utara
Taufik Zainal Abidin dan Rianto
(Didukung oleh Golkar, PAN, PDIP, Gelora, PKB, Demokrat, Hanura, PKS, PPP, Partai Buruh, Gerindra, dan NasDem)

6. Pakpak Barat, Sumatra Utara
Franc Bernhard Tumanggor dan Mutsyuhito Solin.
(Didukung oleh PKB, Gerindra, PDIP, Golkar, PKS, Hanura, PAN, Demokrat, PPP, Nasdem, dan PSI)

7. Serdang Berdagai, Sumatra Utara
Darma Wijaya dan Adlin Tambunan.
(Didukung oleh PKB, Gerindra, PDIP, Golkar, Nasdem, Gelora, PKS, Hanura, PAN, Demokrat, PSI, PPP, dan Partai Buruh)

8. Labuhanbatu Utara, Sumatra Utara
Hendriyanto Sitorus dan Syamsul Tanjung.
(Didukung oleh Golkar, PBB, PAN, PDIP, PKB, NasDem, PKS, Hanura, Gerindra, Demokrat, PPP, dan PSI)

9. Nias Utara, Sumatra Utara
Amizaro Waruwu dan Yusman Zega
(Didukung oleh PAN, NasDem, Hanura, Golkar, Gerinda, PDIP, dan PSI)

10. Dharmasraya, Sumatra Barat
Annisa Suci Ramadhani dan Leli Arno
(Didukung oleh Hanura, PKS, PAN, PKB, Golkar, Gerindra, PPP, PDIP, dan Demokrat)

11. Batanghari, Jambi
Muhammad Fadhil Arief dan Bakhtiar
(Diusung oleh PPP, PKB, Demokrat, Gerindra, Golkar, NasDem, PDIP, PAN, dan PKS)

12. Ogan Ilir, Sumatra Selatan
Panca Wijaya Akbar dan Ardani
(Diusung oleh Partai Gerindra, PDIP, NasDem, PKS, PPP, Demokrat, PAN, Golkar, PBB, Perindo, Partai Garuda, PSI, Partai Buruh dan Partai Ummat)

13. Empat Lawang, Sumatra Selatan
Joncik Muhammad-Arifai
(Didkukung PDIP, Demokrat, Golkar, PKB, Gerindra, PKS, NasDem, PSI, dan Gelora)

14. Bengkulu Utara, Bengkulu
Arie Septia Adinata dan Sumarno
(Diusung oleh PDIP, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Gerindra, PAN, PKB, PKS, PPP, Perindo, dan Partai NasDem)

15. Lampung Barat, Lampung
Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin
(Diusung oleh PDIP, Partai Demokrat, PKB, Golkar, Gerindra, NasDem, PKS, PAN, PSI, PPP, Partai Buruh dan Perindo)

16. Lampung Timur, Lampung
Ela Siti Nuryamah dan Azwar Hadi
(Diusung oleh PKB, Golkar, PDI Perjuangan, Gerindra, NasDem, Demokrat, PKS, PPP, dan PAN)

17. Tulang Bawang Barat, Lampung
Novriwan Jaya dan Nadirsyah
(Diusung oleh Demokrat, PDIP, Nasdem, Gerindra, PAN, PKB, Golkar, PKS, Perindo, Hanura, dan Partai Buruh)

18. Bangka, Bangka Belitung
Mulkan dan Ramadian
(Diusung oleh PDIP, Gerindra, Golkar, Demokrat, PKB, PPP, NasDem, PKS, Perindo, dan PAN)

19. Bangka Selatan, Bangka Belitung
Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi
(Diusung oleh PDIP, Demokrat, NasDem, Golkar, PKB, PKS, PAN, PPP, PBB, Perindo, dan Gerindra)

20. Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung
Maulan Aklil dan Masagus M Hakim
(Diusung oleh NasDem, PKS, PAN, PKB, Golkar, Gerindra, PPP, PDIP, dan Demokrat)

21. Bintan, Kepulauan Riau
Roby Kurniawan dan Deby Maryanti
(Diusung oleh Golkar, Gerindra, Nasdem, PKS, Demokrat, PDIP, PAN, Partai Gelora, Hanura, Perindo, dan PSI)

22. Ciamis, Jawa Barat
Herdiat Sunarya dan Yana D Putra
(Diusung oleh PDIP, PAN, PKS, Golkar, Demokrat, Gerindra, PKB, PPP, Nasdem, PBB, Partai Buruh, Perindo, Partai Gelora, Partai Garuda, Hanura, Partai Ummat, PKN, dan PSI)

23. Banyumas, Jawa Tengah
Sadewo Tri Lastiono dan Dwi Asih Lintarti.
(Diusung oleh PDIP, PKB, PKS, PAN, PPP, Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, Partai Gelora, Partai Perindo, dan Partai Ummat)

24. Sukoharjo, Jawa Tengah
Etik Suryani dan Eko Sapto Purnomo
(Diusung oleh PDIP, Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, PKB, Partai NasDem, PKS, PSI, Partai Demokrat, Partai Buruh, PBB, dan Perindo)

25. Brebes, Jawa Tengah
Paramitha Widya Kusuma dan Wurja
(Diusung oleh PDIP, PKB, Gerindra, Golkar, PKS, PAN, Demokrat, PPP, NasDem, Partai Buruh, PSI dan Perindo)

26. Trenggalek, Jawa Timur
M Nur Arifin dan Syah Muhammad Nata Negara
(Diusung PDIP, PKB, PKS, Golkar, Gerindra, Demokrat, Hanura, dan PAN)

27. Ngawi, Jawa Timur
Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Djatmiko
(Diusung oleh PDIP, PKB, Golkar, Gerindra, PKS, PAN, Demokrat, Hanura, Nasdem, Perindo, PPP dan Partai Gelora)

28. Gresik, Jawa Timur
Fandi Akhmad Yani dan Asluchul Alif
(Diusung oleh PDIP, Gerindra, PKB, Golkar, PPP, PAN, Demokrat, dan Nasdem)

29. Kota Pasuruan, Jawa Timur
Adi Wibowo dan Mokhamad Nawawi
(Diusung oleh Golkar, PKB, PKS, PDIP, dan PAN. Lalu, Gerindra, Hanura, Nasdem, dan PPP)

30. Kota Surabaya, Jawa Timur
Eri Cahyadi dan Armuji
(Diusung oleh PDIP, PAN, PKS, PKB, PPP, Demokrat, Gerindra, Golkar, Nasdem, PSI, Hanura, PBB, PKN, Partai Garuda, Gelora, Partai Ummat, Perindo, dan Partai Buruh)

31. Bengkayang, Kalimantan Barat
Sebastianus Darwis dan Syamsul Rizal
(Diusung oleh Gerindra, Golkar, PDIP, Nasdem, Hanura, Demokrat, Perindo, PKB, PAN dan PKS)

32. Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan
Andi Rudi Latif dan Bahsanuddin
(Diusung oleh PAN, Partai Gerindra, PDIP, PKS, PKB, Nasdem, Partai Ummat, Partai Golkar, dan Demokrat)

33. Balangan, Kalimantan Selatan
Abdul Hadi dan Akhmad Fauzi
(Diusung oleh PPP, NasDem, Demokrat, PAN, PKS, Golkar, dan Gerindra)

34. Kota Samarinda, Kalimantan Timur
Andi Harun dan Saefuddin Zuhri
(Diusung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai NasDem, PDIP, PKS, PAN, Partai Demokrat, PKB, Partai Gelora, PPP, dan PSI)

35. Malinau, Kalimantan Utara
Wempi W Mawa dan Jakaria
(Diusung oleh Demokrat, PDIP, Nasdem, Partai Gerindra, Golkar, Perindo, PPP, Hanura, PKB, dan PKS)

36. Kota Tarakan, Kalimantan Utara
Khairul dan Ibnu Saud
(Diusung oleh Demokrat, Gerindra, PDIP, PKB, PAN, PKS, NasDem, Golkar, Hanura, PPP, PSI, Partai Buruh, dan Perindo)

37. Maros, Sulawesi Selatan
Chaidir Syam dan Suhartina Bohari
(Diusung oleh Golkar, PAN, PDIP, Nasdem, Partai Gelora, Hanura, PPP, PKS, Perindo, Gerindra,PBB, PKB, Demokrat, PSI, Partai Buruh, dan PKN)

38. Muna Barat, Sulawesi Tenggara
La Ode Darwin dan Ali Basa
(Diusung oleh PKB, Gerindra, Golkar, PDIP, NasDem, Demokrat, PBB, PPP, PKS, dan PAN)

39. Pasangkayu, Sulawesi Barat
Yaumil dan Herny Agus
(Diusung oleh Golkar, PDIP, Gerindra, Nasdem, PKB, PAN, Demokrat, Hanura, PPP, dan PSI)

40. Manokwari, Papua Barat
Hermus Indou-Mugiyono
(Diusung oleh PDIP, PKS, Golkar, PAN, Hanura, Demokrat, PSI, Gerindra, PKB, PPP, Nasdem, Partai Buruh dan Perindo)

41. Kaimana, Papua Barat
Fredy Thie dan Sobar Somat Puarada
(Demokrat, PDIP, Nasdem, Golkar, PAN, PSI, PKB, Hanura, Gerindra, PPP, Gelora, Garuda dan PKN)

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Rochmanudin
  • Mohamad Aria

Berita Terkini Lainnya