Daftar 6 Perempuan yang Bertarung sebagai Cagub di Pilkada 2024

Tiga di antaranya maju Pilkada Jatim

Jakarta, IDN Times - Pilkada Serentak 2024 diramaikan dengan enam calon gubernur (cagub) yang berasal dari kalangan perempuan.

Keenam cagub tersebut tercatat maju di empat provinsi. Prestasi dan rekam jejak calon pemimpin ini tidak bisa dianggap remeh. Siapa saja mereka?

Baca Juga: Profil Angkie Yudistia, Stafsus Jokowi yang Jadi Jubir RIDO di Pilkada

1. Tiga perempuan maju di Pilkada Jatim 2024

Daftar 6 Perempuan yang Bertarung sebagai Cagub di Pilkada 2024Bacalon Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini. (IDN tImes/Khusnul Hasana)

Di Pilkada Jawa Timur (Jatim) tercatat ada tiga kandidat perempuan yang maju sebagai cagub. Pertama, Khofifah Indar Parawansa yang kembali maju di Pilkada Jawa Timur (Jatim).

Khofifah merupakan Gubernur Jawa Timur 2019-2024. Semasa menjabat, ia berhasil menurunkan angka kemiskinan ekstrem di provinsi itu hingga 3,58 persen, tepatnya dari 1.812.210 jiwa pada 2020 menjadi 331.980 orang pada 2023. 

Kedua, mantan Wali Kota Surabaya yang juga mantan Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma. Ia mencatatkan prestasi memastikan pendidikan gratis untuk warganya dari SD hingga SMA, termasuk berkomitmen anggaran pendidikan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) selalu di atas 20 persen selama 10 tahun kepemimpinannya di kota pahlawan.

Ketiga, Luluk Nur Hamidah juga maju di Pilkada Jatim. Ia merupakan figur yang aktif menyuarakan isu-isu perempuan dan sosial. Selama menjabat sebagai anggota DPR Komisi IV, Luluk termasuk yang mendorong pengesahan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT).

Baca Juga: Harta Kekayaan Emil Dardak, Suami Arumi Bachsin yang Maju Pilkada 2024

2. Airin di Pilkada Banten, Tina Nur Alam di Sultra, dan Sitti Rohmi Djalillah di NTB

Daftar 6 Perempuan yang Bertarung sebagai Cagub di Pilkada 2024IDN Times/Khaerul Anwar

Airin Rachmi Diany terdaftar di Pilkada Banten 2024. Ia tercatat pernah menjabat sebagai Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) dan berhasil membangun sarana fasilitas kesehatan primer seperti posyandu, puskesmas, rumah sakit tipe C, dan RSUD. 

Sementara, Tina Nur Alam maju di Pilkada Sulawesi Tenggara (Sultra). Tina saat menjabat sebagai anggota Komisi X DPR RI telah menyalurkan beasiswa kepada lebih dari 100 ribu siswa-siswi serta 2 ribu mahasiswa Sulawesi Tenggara yang kuliah di luar daerah.

Selain itu, ada tokoh perempuan dari Indonesia bagian tengah yakni Sitti Rohmi Djalillah yang menjadi peserta Pilkada Nusa Tenggara Barat (NTB). Sitti merupakan mantan wakil gubernur NTB mendampingi Zulkieflimansyah. Kepemimpinannya kala itu berhasil mengurangi angka stunting di NTB dari 33,4 persen pada 2018 menjadi 13,78 persen pada 2023. Angka ini melebihi target nasional 14 persen.

3. Dampak berhasilnya pendidikan politik di Indonesia

Daftar 6 Perempuan yang Bertarung sebagai Cagub di Pilkada 2024Ilustrasi calon kepala daerah jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dengan munculnya tokoh-tokoh perempuan menjadi calon pemimpin di Pilkada 2024, Pengamat Politik dari Universitas Udayana, Kadek Dwita mengungkapkan keikutsertaan tokoh perempuan di Pilkada Serentak 2024 merupakan bentuk keberhasilan pendidikan politik di Indonesia.

“Tentu fenomena perempuan menjadi calon kepala daerah apalagi menjadi calon gubernur di empat provinsi merupakan bentuk pendidikan politik yang berhasil," kata dia kepada IDN Times.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya