Tes Kesehatan di RS Fatmawati, Anies Pilih Gowes Sepeda dari Rumah

Anies ingin contohkan sepeda dijadikan alat transportasi

Jakarta, IDN Times - Bakal capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, memilih gowes sepeda menuju ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan untuk melakukan tes kesehatan pada Selasa (17/10/2023) pagi. Jarak yang ia tempuh dari kediamannya ke RS Fatwamati mencapai 1,5 kilometer. 

Anies mengatakan ia sudah sejak lama mengayuh sepeda untuk menjangkau ke lokasi tertentu yang tidak begitu jauh dari rumah. Kebiasaan itu, kata Anies, sudah ia pupuk sejak masih bertugas sebagai Gubernur DKI Jakarta. 

"Mungkin teman-teman ingat, selama saya bertugas di Jakarta, saya selalu menganjurkan menggunakan sepeda sebagai alat transportasi bukan sekedar alat sport tapi transportasi. Saya selalu menganjurkan untuk jarak-jarak yang mudah dijangkau, menggunakan sepeda," ujar Anies ketika tiba di RS Fatmawati. 

Ia berharap dengan mempraktikan langsung bisa menurunkan emisi di Jakarta.

"Sehingga, Jakarta bisa lebih sehat dan yang naik sepedanya juga sehat," tutur mantan Gubernur DKI Jakarta itu. 

Kedatangan Anies ke rumah sakit untuk memperoleh surat keterangan sehat yang juga disyaratkan oleh pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebelumnya, pada 13 Oktober 2023 lalu, Muhaimin Iskandar sudah lebih dulu melakukan tes kesehatan di rumah sakit yang sama. 

Apa saja jenis pemeriksaan yang dilakukan oleh Anies?

1. Anies jalani pemeriksaan umum hingga wawancara dengan psikiater

Tes Kesehatan di RS Fatmawati, Anies Pilih Gowes Sepeda dari RumahBakal capres dari Koalisi Perubahan ketika melakukan tes kesehatan di RS Fatmawati. (www.instagram.com/@aniesbaswedan)

Anies menjelaskan bahwa ia datang ke RS Fatmawati untuk mengurus surat kesehatan yang merupakan bagian dari salah satu persyaratan mendaftar menjadi capres 2024. Ia mengatakan ada sejumlah pemeriksaan yang dilaluinya di rumah sakit. 

"Jadi, tadi ada pemeriksaan umum, diambil darah, diambil sampel urine, lalu dilakukan wawancara oleh psikiater. Kemudian, juga dilakukan foto rontgen," tutur dia. 

Ia menambahkan hasil pemeriksaan segera keluar. Anies berharap hasil pemeriksaan bisa keluar pada Rabu pagi. 

"Karena ini bukan berkas kesehatan seperti calon (presiden), tetapi ini adalah surat keterangan sehat yang harus dibawa saat proses pendaftaran," katanya lagi. 

Baca Juga: Cak Imin Tes Kesehatan di RS Fatmawati, Syarat Daftar Pemilu 2024

2. Anies-Cak Imin akan mendaftar ke KPU pada Kamis pagi

Tes Kesehatan di RS Fatmawati, Anies Pilih Gowes Sepeda dari RumahBakal calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin saat berada di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Senin (11/9/2023) (IDN Times/Lia Hutasoit)

Anies juga mengakui bahwa ia dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar bakal mendaftar ke KPU pada Kamis (19/10/2023). Anies dan Muhaimin dijadwalkan bakal tiba di KPU pukul 08.00 WIB. 

Menurut Anies, alasan di balik ingin menjadi pasangan pertama yang mendaftar lantaran ingin menunjukkan keseriusannya untuk menjadi calon penyelenggara negara.

"Kami menjalani tugas yang menjadi tanggung jawab kami. Karena ini mau mengurus negara, masa depan, jadi harus dilakukan dengan keseriusan. Harus dengan perencanaan dan kami coba kerjakan itu dengan baik," kata dia. 

Ia pun menyerahkan kepada masyarakat yang nantinya melakukan penilaian terhadap apa yang telah ia kerjakan. Pihak KPU pun mengaku sudah menerima surat pemberitahuan dari pihak Anies-Muhaimin terkait pendaftaran pada Kamis pagi. 

3. RSPAD Gatot Subroto ditunjuk KPU untuk lakukan tes kesehatan bagi capres dan cawapres

Tes Kesehatan di RS Fatmawati, Anies Pilih Gowes Sepeda dari RumahIDN Times/Lia Hutasoit

Ketua Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Idham Kholik, mengatakan usai dokumen dan administrasi bakal capres dan cawapres dinyatakan oleh KPU lengkap, maka proses tahapan selanjutnya adalah pemeriksaan kesehatan. KPU sudah menunjuk RSPAD Gatot Subroto sebagai lokasi tes pemeriksaan kesehatan. 

"Rencananya untuk tes kesehatan, kami tempatkan di RSPAD Gatot Subroto. Pemeriksaan dilakukan oleh tim dokter kesehatan," ujar Idham ketika memberikan keterangan pers di KPU pada Senin. 

Dia  juga menjelaskan parameter kesehatan dari bakal capres dan cawapres. Ia mengaku sudah berdiskusi sejak lama dan berkoordinasi dengan beberapa pihak, termasuk tim dokter ahli. 

"Kami juga merujuk kepada (persyaratan) di pemilu terakhir yaitu pemilu 2019, apa saja indikator yang kemudian dapat disimpulkan mampu untuk menjalankan tugas sebagai presiden dan wakil presiden. Berdasarkan dengan indikator itu, tim dokter akan melakukan pemeriksaan fungsi-fungsi organ apa, kemudian bentuk tesnya seperti apa, termasuk tes secara rohani dinyatakan mampu untuk bertugas sebagai presiden dan wakil presiden," tutur dia lagi. 

Indikator serupa juga berlaku untuk pemeriksaan bebas narkoba. KPU mengaku sudah berbicara dengan institusi yang menangani isu ini, yaitu Badan Narkotika Nasional (BNN). 

"Tim yang tergabung di dalam keahlian yang akan menentukan apakah presiden dan wakil presiden mampu bertugas dalam satu periode ke depan," ujarnya lagi. 

https://www.youtube.com/embed/zCl38z3ne2c

Baca Juga: Canda Cak Imin: Saya Punya Partai, Harusnya Jadi RI-1 Bukan Mas Anies

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya