Soal Penolakan, Ridwan Kamil: Ujungnya Dukung dan Minta Selfie

Sempat ada keributan di acara Bamus Betawi saat RK blusukan

Intinya Sih...

  • Keributan di Bamus Betawi bukan penolakan, tapi kurang koordinasi antara panitia
  • Ridwan Kamil meminta media memberitakan peristiwa kunjungannya secara proporsional
  • Kunjungan ke kediaman Sutiyoso membahas banjir dan kemacetan, meski Sutiyoso tidak akan mendukung calon gubernur manapun di Jakarta

Jakarta, IDN Times - Bakal calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, menilai keributan yang sempat terjadi di sela kunjungannya ke Badan Musyawarah (Bamus) Betawi di Jatinegara, bukan penolakan. Hal itu, katanya, hanya karena kurang koordinasi di antara panitia. Pada akhirnya, kata Ridwan Kamil, semua pihak bersalaman dan foto bersama. 

"Waktu saya ke Bamus Betawi, dinamika di lapangan, ujungnya kan salaman, selfie sama saya. Mendukung juga. Gara-gara belum koordinasi di level RT-nya," ujar Ridwan di Jatisampurna, Bekasi pada Kamis (12/9/2024). 

Ia pun meminta media dan jurnalis untuk memberitakan peristiwa saat kunjungan ke Bamus itu secara proporsional. Sebab, dari sudut pandangnya, itu bukan penolakan. 

"Jadi, itu bukan penolakan. Sesungguhnya ada acara, koordinasinya belum 100 persen. Karena kurang koordinasi," tutur dia. 

Keributan ketika Ridwan Kamil blusukan di area Jatinegara menjadi kali kedua yang terjadi. Sebelumnya, ketika ia datang ke makam Mbah Priok, mantan Wali Kota Bandung itu juga disoraki oleh warga setempat.

Ridwan yang sedang menyampaikan ceramah diminta turun dari podium dan meninggalkan area kampung Mbah Priok. Nama mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan pun terdengar dielu-elukan di area Kampung Mbah Priok. 

1. Ridwan Kamil nilai hal biasa ada yang suka dan tidak suka kandidat

Soal Penolakan, Ridwan Kamil: Ujungnya Dukung dan Minta SelfieMantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (IDN Times/Tata Firza)

Lebih lanjut, ia menilai di alam demokrasi, sudah menjadi sesuatu yang lumrah bila seorang kandidat kepala daerah tidak disukai oleh semua pihak. Lagipula, ia dan Suswono tidak memiliki niat jahat kepada warga Jakarta. 

"Kami kan sudah menyampaikan ingin belajar, apa masalah di wilayah itu, masalah di kelompok itu," ujar mantan Gubernur Jawa Barat itu. 

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu sudah melewati dua kali pilkada. Dinamika seperti mendapat penolakan kerap terjadi. 

"Jadi, saya dibawa santai saja," tutur dia. 

Baca Juga: Ini yang Dibahas Ridwan Kamil-Suswono Saat Bertemu Sutiyoso

2. Ridwan Kamil berharap didukung oleh mantan gubernur Jakarta

Soal Penolakan, Ridwan Kamil: Ujungnya Dukung dan Minta SelfieRidwan Kamil ketika mencoba untuk memasak kerak telor di Setu Babakan. (IDN Times/Santi Dewi)

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu didampingi Suswono berkunjung ke kediaman mantan Gubernur Jakarta, Sutiyoso. Dua isu yang dibahas di dalam pertemuan tersebut yakni bagaimana cara mengatasi banjir dan kemacetan. 

Kang Emil tak menampik bahwa ia dan Suswono mengharapkan dukungan dari Sutiyoso. Mulai dari dukungan verbal, tindakan hingga doa. 

"Ada doa yang diucapkan atau doa yang disampaikan secara diam-diam, gak ada masalah. Karena Beliau ini kan mantan gubernur berprestasi, jadi semua paslon pasti datang ke sini," tutur dia. 

3. Sutiyoso tak akan pilih siapapun bakal calon Gubernur Jakarta

Soal Penolakan, Ridwan Kamil: Ujungnya Dukung dan Minta SelfieRidwan Kamil berkunjung ke Musium Bang Yos milik Sutiyoso. (IDN Times/Imam Faishal)

Sementara, mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso mengaku tidak akan mendukung calon gubernur manapun yang maju di Jakarta. Hal itu lantaran ia sudah menjadi warga Bekasi, Jawa Barat. 

"Kalau tanya dengan saya mau pilih siapa, gak ada yang saya pilih. Karena aku orang Bekasi, KTP aku Bekasi bagaimana bisa pilih. Berdoa lah," kata Sutiyoso. 

Sutiyoso merupakan gubernur DKI Jakarta sejak 6 Oktober 1997 sampai 7 Oktober 2007. Pada 2007, ia kemudian digantikan oleh Fauzi Bowo yang menang kontestasi lewat pilkada langsung pertama yang digelar di Jakarta.

Baca Juga: Rekam Jejak Ridwan Kamil, 530 Penghargaan hingga Kolam Renang Rp 1,5M

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya