Soal Alibi Kaesang, Adian: Kalau Nebeng Itu Searah, Gak Muter-muter

PSI klarifikasi pemilik jet pribadi ikut Kaesang ke AS

Intinya Sih...

  • Alibi Kaesang nebeng jet pribadi teman untuk pergi ke AS dipertanyakan
  • Pemilik jet pribadi harus mengikuti kehendak penumpang, bukan sebaliknya
  • Klarifikasi dari PSI bahwa pemilik jet pribadi ikut serta dalam perjalanan Kaesang ke AS

Jakarta, IDN Times - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Adian Napitupulu tertawa ketika mendengar alibi yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep terkait dugaan penerimaan fasilitas jet pribadi. Dalam pandangan Adian, alibi Kaesang nebeng jet pribadi teman untuk plesiran ke Amerika Serikat (AS) tidak masuk akal. Sebab, jet pribadi sempat mampir ke beberapa lokasi di Negeri Paman Sam. 

"Kalau nebeng itu, tujuannya bareng, biar sama-sama. Kalau nebeng itu, gak muter-muter, langsung ke tujuan," ujar Adian kepada media di Jakarta pada Rabu (18/9/2024). 

"Misal 'eh loe mau ke Depok? Gue nebeng dong. Oke. Tapi, kalau minta nebeng tapi mampir ke Bekasi dulu, lalu ke Bogor baru ke Depok, itu namanya bukan nebeng," imbuhnya. 

Ia pun menegaskan seseorang nebeng harus mengikuti kehendak dari pemilik alat transportasi. Bukan sebaliknya, pemilik transportasi yang mengikuti keinginan penumpang yang ikut nebeng. 

Sementara, Kaesang mengajak keluarganya nebeng jet pribadi ke Negeri Paman Sam. Dalam penelusuran IDN Times, jet pribadi jenis Gulfstream itu sempat mampir ke beberapa kota di Negeri Paman Sam, termasuk ke Los Angeles, Las Vegas hingga Philadelphia. 

1. Adian menyebut jet pribadi bergerak atas keinginan penumpang

Soal Alibi Kaesang, Adian: Kalau Nebeng Itu Searah, Gak Muter-muterInfografis Jet Pribadi Kaesang dan Erina (IDN Times/Aditya Pratama)
Soal Alibi Kaesang, Adian: Kalau Nebeng Itu Searah, Gak Muter-muterInfografis Jet Pribadi Kaesang dan Erina (IDN Times/Aditya Pratama)

Alibi yang dipakai Kaesang yakni nebeng kini dipertanyakan oleh banyak orang. Sebab, menurut pengakuan dari Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pahala Nainggolan, di formulir pelaporan gratifikasi, putra bungsu Presiden Joko "Jokowi" Widodo hanya menulis ia membawa empat orang di dalam rombongannya. Kaesang tidak menyebut pemilik jet pribadi yang ditebenginya ikut serta ke Negeri Paman Sam. 

Adian menegaskan pesawat jet pribadi itu bergerak sesuai dengan permintaan penumpang. "Pilot itu ke mana-mana karena keinginan penumpangnya. Kalau penumpangnya bilang berhenti ya (pesawat) itu berhenti. Terbang ya terbang. Kalau tadi disebutnya nebeng ya berarti turut serta. Jadi, dia ikut," katanya. 

Ia kembali menggunakan perumpamaan nebeng mobil ke arah Depok. "Kalau ada temen saya yang nebeng ya itu artinya ikut. Tapi, saya turun di Lenteng Agung, itu rute yang searah. Itu namanya nebeng," tutur dia. 

Baca Juga: Menelusuri Jejak Jet Pribadi yang Ditumpangi Kaesang dan Erina

2. PSI tiba-tiba sebut pemilik jet pribadi ikut rombongan Kaesang ke Amerika Serikat

Soal Alibi Kaesang, Adian: Kalau Nebeng Itu Searah, Gak Muter-muterKaesang Pangarep hadir di kantor KPK. (dok. IDN Times/Istimewa)

Sementara, Ketua DPP PSI, Francine Widjojo mengklarifikasi bahwa teman Kaesang yang juga pemilik jet pribadi ikut serta di dalam kepergian putra bungsu Presiden Joko "Jokowi" Widodo itu ke Negeri Paman Sam. Informasi ini ditambahkan karena banyak yang mempertanyakan alibi Kaesang tidak sejalan dengan yang ia tulis di formulir pelaporan gratifikasi.

Di dalam formulir itu, Kaesang menulis total rombongannya ada empat orang. Ia tidak menulis di dalam formulir tersebut pemilik jet pribadi juga ikut di dalam penerbangan mewah tersebut. 

"Jadi, rombongan Mas Kaesang berempat. Ditambah dengan teman Mas Kaesang si pemilik pesawat pribadi yang ditumpangi oleh Mas Kaesang," ujar Francine kepada IDN Times melalui pesan pendek pada hari ini. 

Ia menambahkan total ada delapan orang yang berangkat menggunakan jet pribadi jenis Gulfstream itu dari Jakarta. Namun, tidak disebut siapa sisa empat penumpang lainnya. Apakah mereka bagian dari kru pesawat atau penumpang. 

Baca Juga: Bela Kaesang, Hasan Nasbi Singgung Megawati Pernah Naik Jet Pribadi

3. Kaesang mengaku tidak membawa paspampres

Soal Alibi Kaesang, Adian: Kalau Nebeng Itu Searah, Gak Muter-muterDeputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan ketika memberikan keterangan pers soal laporan dugaan gratifikasi Kaesang Pangarep di gedung C1 KPK. (IDN Times/Santi Dewi)

Sementara, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan ia hanya menjelaskan kepada publik apa yang ditulis oleh Kaesang di dalam formulir pelaporan gratifikasi. Di bagian kronologi, Kaesang menulis ia berempat dalam kerangka penerimaan gratifikasi. Kaesang tidak menulis apakah pemilik jet pribadi tersebut ikut bersama ke AS. 

"Dia menulis itu di bagian kronologi di formulir. Dia tulis 'saya, istri, kakak istri dan satu staf.' Begitu ditanya, dia memastikan tidak ada paspampres (yang mendampingi naik jet pribadi). Tapi, bagian itu (tidak didampingi Paspampres), tidak ditulis," ujar Pahala kepada IDN Times melalui telepon pada Rabu (18/9/2024). 

Di formulir itu pula, Kaesang menulis dengan nebeng jet pribadi temannya itu, ia bisa menghemat biaya Rp90 juta per orang untuk plesiran ke AS. "Sementara, di kami belum ada hitungan sama sekali (berapa yang harus dikembalikan ke negara)," tutur dia. 

Saat ditanyakan identitas empat orang lainnya yang diklaim oleh PSI ada di dalam jet pribadi, Pahala mengaku tidak tahu. Sebab, di dalam formulir, Kaesang hanya menyebut isi rombongannya terdiri dari empat orang. 

Pahala menambahkan proses klarifikasi terhadap pelaporan dugaan gratifikasi Kaesang akan dirapatkan bersama dengan bagian pengaduan masyarakat pada pekan ini. "Setelah itu, pimpinan yang akan memutuskan (mana yang ditindak lanjuti)," katanya. 

https://www.youtube.com/embed/5OdPED0-8ao

Baca Juga: KPK: Pemilik Jet Pribadi yang Ditumpangi Kaesang Berinisial Y

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya