Puan Berbaju Kuning saat Paripurna, Kode Golkar Bakal Dukung Ganjar?
Ketua DPR, Puan Maharani ketika memberikan keterangan pers usai membuka sidang ke V DPR tahun 2022-2023. (Dokumentasi DPR RI)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, sempat melempar kode soal partai politik lain yang segera memberikan dukungan kepada bakal capres Ganjar Pranowo. Kode itu disampaikan Puan ketika ditanya media siapa parpol lain yang dalam waktu dekat bakal mendeklarasikan dukungan pada Gubernur Jawa Tengah itu.
Sesi tanya jawab itu digelar ketika dilakukan pemberian keterangan pers di depan area Nusantara II, Gedung DPR/MPR, Senayan, Selasa (16/5/2023). Puan berdiri didampingi Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, Rahmat Gobel dan Lodewijk Freidrich Paulus. Perempuan pertama yang menjabat Ketua DPR itu terlihat mengenakan kemeja berwarna kuning dibalut blazer hitam.
Ketika ditanyakan hal tersebut, Puan tak langsung memberikan jawaban. Respons justru disampaikan Dasco yang juga menjabat sebagai Ketua Harian Partai Gerindra. Dasco nyeletuk dan menunjuk kepada warna kemeja yang dikenakan Puan hari ini.
"Sudah pakai baju kuning," ungkap Dasco, tertawa.
Puan pun menimpali pernyataan Dasco. Dia menyebut warna kemeja yang dikenakan hari ini menjadi 'kode' terkait siapa parpol yang hendak mengikuti jejak Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang merapat ke koalisi PDIP. Partai berlambang ka'bah hitam itu jadi parpol pertama yang mendeklarasikan dukungan pada Ganjar.
"Itu tanda-tanda," ucap Puan yang juga sambil tersenyum.
Bila melihat warna kemeja yang dikenakan Puan hari ini, maka bisa jadi parpol yang dimaksud dapat merujuk ke Partai Hanura atau Partai Golkar. Ketua Umum Partai Hanura, Osman Sapta Oedang (OSO) pada 22 April 2023 juga sudah mengumumkan dukungan pada Ganjar sebagai capres di Pemilu 2024.
Lalu, apa benar warna parpol yang dimaksud Puan merujuk ke Partai Golkar?
1. Puan masih merahasiakan parpol lain yang segera bergabung dalam waktu dekat
Ketua DPR RI Puan Maharani (dok. Pribadi/Puan Maharani)Sementara, ketika ditanya lebih lanjut, Puan enggan membocorkan parpol yang segera memberikan dukungan pada Ganjar. Menurutnya, hal tersebut adalah strategi kemenangan, sehingga tak mungkin ia bocorkan.
"Bisa semuanya (akan memberikan dukungan). Tapi, itu kan namanya strategi. Gak boleh dikasih tahu dong. Tapi, seperti Pak Dasco bilang, ini hari kuning," tutur dia.
Seperti yang diketahui, Golkar masih tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), meski dalam koalisi itu salah satu anggotanya sudah merapat ke PDIP, yakni PPP.
Kini tersisa Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga diprediksi bakal mendukung Ganjar. Sebab, dalam rapat koordinasi nasional (rakornas) PAN di Semarang, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, melempar pantun pasangan Ganjar-Erick Thohir cocok untuk memimpin Indonesia.
Baca Juga: Golkar Bahagia Nama Airlangga Masuk Dalam Usulan Capres Musra
2. Puan tak menutup kemungkinan semua parpol bisa bergabung jadi satu poros
Ketua DPR Puan Maharani ketika membuka rapat V DPR tahun 2022-2023 pada Selasa, 16 Mei 2023. (Dokumentasi DPR RI)Lebih lanjut, Puan menyebut kondisi koalisi antar parpol hingga pertengahan Mei 2023 masih cair. Bahkan, ia tak menutup kemungkinan bergabungnya semua parpol menjadi satu poros kekuatan untuk bertarung di Pilpres 2024.
"Karena kita bersepakat, kita yakini semua partai bersepakat bahwa kontestasi 2024 itu harus dijalankan secara baik, benar, gembira, dan bermanfaat bagi Indonesia," tutur dia.
Sejauh ini, Partai Golkar justru terlihat lebih merapat ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Gerindra yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Sikap tersebut ditunjukkan usai PPP mengajak Partai Golkar dan PAN untuk ikut mendukung Ganjar.
3. Sekjen Lodewijk sebut Golkar baru mau bersilaturahmi dengan PDIP
Wakil Ketua DPR dari fraksi Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus (www.dpr.go.id)Sementara, ketika dikonfirmasi kepada Sekjen Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus, belum ada tanda-tanda parpol berlambang pohon beringin hijau itu segera merapat ke PDIP. Justru baru dibangun langkah pendekatan.
"Jangan buru-buru, ini kita baru mau silaturahmi. Ini kami baru mau jalan bareng," ungkap Lodewijk yang berjalan di samping Dasco dan Puan sambil dikejar sejumlah awak media.
Dasco yang mendengar pertanyaan jurnalis tertawa lepas. Ia pun berjanji bakal menyampaikan ke publik seandainya Golkar sudah sepakat membentuk koalisi dengan PDIP.
"Nanti, kalau aku sudah ngobrol dengan Bu Puan, aku akan kasih tahu," tutur dia.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.
Baca Juga: Jadi Partai Inti Koalisi Besar, Begini Cara Kerja Golkar dan PKB
