PAN Bakal Gelar Rakernas ke-4, Bahas Kongres dan Penetapan Cagub
Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan. (IDN Times/Tata Firza)
Intinya Sih...
- Zulkifli Hasan akan dipilih kembali sebagai Ketua Umum PAN periode 2024-2029.
- Rakernas keempat membahas lokasi kongres keenam, penetapan calon gubernur, dan calon wakil gubernur.
- 38 DPW PAN se-Indonesia mendukung Zulhas sebagai ketua umum, serta penyerahan SK DPP PAN bagi calon gubernur yang berlaga November mendatang.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Partai Amanat Nasional (PAN) bakal menggelar rapat kerja nasional (Rakernas) keempat pada Sabtu (29/6/2024) di kantor DPP PAN. Ada dua agenda yang bakal dibahas di dalam rakernas tersebut. Pertama, soal kongres PAN dan kedua, penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur.
Rakernas akan diikuti oleh DPW dari seluruh Indonesia. Agar lebih efisiensi, rakernas dilakukan secara hybrid.
"Kami akan menetapkan waktu dan tempat pelaksanaan kongres ke-6 Partai Amanat Nasional dalam rakernas nanti," ujar Ketua Panitia Rakernas, Viva Yoga Mauladi ketika di kantor DPP PAN, Jakarta Selatan pada Kamis (27/6/2024).
Ia mengatakan pada kongres kelima pada 2020 lalu, PAN menggelar di Kendari, Sulawesi Tenggara. Menurut Yoga, di rakernas keempat nanti sekaligus menentukan di mana lokasi kongres keenam.
"Apakah di Depok, Serang Banten, Bogor, Medan, Banjarmasin, Bali, Jambi, Jakarta atau di Yogyakarta juga boleh," kata pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PAN itu.
Sementara, agenda kongres keenam nanti untuk menentukan ketua umum periode 2024 hingga 2029. Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno, mengatakan seluruh anggota kongres sudah sepakat posisi ketum diisi kembali oleh Zulkifli Hasan atau Zulhas.
1. Zulhas dipilih secara aklamasi melanjutkan jabatan sebagai Ketum PAN
Zulkifli Hasan (IDN Times/ Tata Firza)Lebih lanjut, kata Eddy, terpilihnya Zulhas sebagai ketua umum untuk lima tahun mendatang sudah menjadi keputusan bersama. Keputusan tersebut merupakan hasil penyaringan aspirasi dari seluruh kader PAN mulai di tingkat cabang, provinsi hingga di tingkat pusat.
"Agenda kongres kami, alhamdulilah, kami sepakat dan menyatu bulat untuk menetapkan Pak Zulkifli Hasan sebagai ketum untuk periode lima tahun mendatang," ujar pria yang juga duduk sebagai Wakil Ketua Komisi VII DPR itu.
Deklarasi dukungan bagi Zulhas untuk duduk sebagai ketum datang dari 38 Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) se-Indonesia, Barisan Muda PAN dan PUAN dari seluruh wilayah Indonesia.
"Kami 38 DPW PAN se-Indonesia, BM PAN, dan PUAN se-Indonesia serta kader PAN se-Indonesia menyampaikan aspirasi, disertai dengan sikap dan hati yang sungguh-sungguh agar saudaraku Zulkifli Hasan berkenan mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, dan hatinya untuk kembali menjadi Ketua Umum DPP PAN periode selanjutnya tahun 2025-2030," ujar Ketua DPW PAN Jawa Barat, Desy Ratnasari pada 9 Mei 2024 lalu.
Editor’s picks
Baca Juga: Soal Pilkada DKI, Ketum PAN Zulkifli Hasan: Jakarta Itu Ridwan Kamil
2. Zulhas akan serahkan surat rekomendasi ke beberapa calon gubernur
Ilustrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)Lebih lanjut, Yoga mengatakan di dalam acara rakernas juga akan diserahkan SK dari DPP PAN bagi calon gubernur yang berlaga November mendatang. Mereka adalah calon gubernur Jambi, Maluku, Sulawesi Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Bengkulu, hingga Papua Tengah.
"Surat dukungan DPP PAN langsung diserahkan oleh ketua umum," ujar Yoga.
3. Rakernas juga akan bahas calon gubernur yang diusung di Banten, Jabar dan DKJ
Wakil Ketua MPR, Yandri Susanto. (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)Sementara, Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto mengatakan mayoritas calon gubernur yang sudah pasti didukung oleh partai dengan lambang matahari putih itu berada di luar Pulau Jawa. Sedangkan, di Pulau Jawa, masih bersifat dinamis.
"Misalnya calon gubernur di Banten, bagi PAN, cagub di Banten penting. Calonnya banyak. Kami sedang dalam proses mengerucutkan. Nanti, kami akan minta masukan di rakernas," ujar Yandri di kantor DPP PAN.
Begitu juga dengan cagub di Daerah Khusus Jakarta (DKJ) dan Jawa Barat. Sifatnya masih dinamis. Seperti yang diketahui PAN mendorong Bima Arya dan Desy Ratnasari untuk maju di Pilkada Jabar.
"Sedangkan, di Jawa Tengah, kami sudah melakukan rakorwil dan memutuskan untuk mendukung Pak Ahmad Lutfi, Kapolda Jawa Tengah. Kalau di Jawa Timur, kami sudah mendukung Ibu Khofifah dan Emil Dardak," imbuhnya.
Baca Juga: Politisi PAN Dorong Muhammadiyah Ambil Tawaran Kelola Izin Tambang
Berita Terkini Lainnya
