[QUIZ] Tes Seberapa Luas Pengetahuanmu tentang Pilkada 2024, Yakin Bisa Jawab Semua?

Pilkada digelar setiap lima tahun sekali, karena masa jabatan kepala daerah hanya lima tahun.

Pilkada adalah untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.

Sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 7 Tahun 2022, yang berhak memilih adalah setiap Warga Negara Indonesia (WNI) yang sudah genap berumur 17 tahun atau lebih, sudah kawin, atau sudah pernah kawin.

Sesuai tahapan Pilkada 2024, pemungutan suara akan digelar pada 27 November 2024.

Sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 29 Tahun 2007, Pilkada putaran kedua hanya berlaku di wilayah DKI Jakarta. Pemenang Pilkada DKI Jakarta harus memperoleh setidaknya 50 persen ditambah satu suara. Dalam aturan terbaru, UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ), juga mengatur gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih harus memperoleh lebih dari 50 persen suara.

Sesuai aturan terbaru pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK), syarat jadi calon kepala daerah berusia paling rendah 30 tahun untuk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur dan 25 tahun untuk Calon Bupati dan Wakil Bupati atau Calon Walikota dan Wakil Walikota terhitung sejak ditetapkan KPU sebagai pasangan calon.

Cara mengecek status pemilih di DPT adalah melalui website KPU atau aplikasi. Calon pemilih tinggal memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), nanti akan keluar statusnya.