Elektabilitas Anies Melesat hingga Kecelakaan Bus Rombongan Unpam
Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan. (IDN Times/Amir Faisol)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mengeluarkan rilis terbarunya tentang elektabilitas bakal calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. Hasilnya, Anies melesat meninggalkan kandidat lain seperti Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Ridwan Kamil.
Selain hasil survei elektabilitas cagub Pilkada DKI Jakarta, pembaca IDN Times sepanjang Kamis (25/7/2024) juga banyak menyoroti artikel Presiden Jokowi yang meluncurkan golden visa untuk Warga Negara Asing (WNA), dan beberapa artikel lain yang terangkum dalam #IndonesiaHariIni.
1. Survei Indikator: Elektabilitas Anies melesat di Pilkada DKI Jakarta 2024
Mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan. (IDN Times/Amir Faisol)Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terkait elektabilitas sejumlah kandidat dalam gelaran Pilkada DKI Jakarta 2024.
Hasilnya, mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, unggul telak mengalahkan nama kuat lainnya seperti mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Selengkapnya baca di tautan ini.
Baca Juga: Survei: Anies Menang Saat Head to Head dengan Ridwan Kamil dan Ahok
2. Jokowi luncurkan golden visa untuk WNA
Direktorat Jenderal Imigrasi meluncurkan Golden Visa di Jakarta pada Kamis (25/7/2024). (YouTube.com/Kemenkumham)Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) meluncurkan Golden Visa Indonesia di Jakarta, Kamis (25/7/2024). Visa ini ditujukan untuk Warga Negara Asing (WNA) yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, termasuk investor korporasi dan perorangan.
Dalam acara ini, Presiden Joko "Jokowi" Widodo secara simbolis menyerahkan langsung golden visa perdana kepada pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Selengkapnya baca di tautan ini.
3. KPK remukan fraud klaim JKN di rumah sakit yang rugikan negara Rp35 M
Editor’s picks
Gedung KPK (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)Komisi Pemberantsan Korupsi (KPK) bersama tim gabungan yang terdiri dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), BPJS Kesehatan, serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), mengungkap dugaan fraud (penipuan) tagihan klaim Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan indikasi kerugian keuangan negara sekitar Rp35 miliar.
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, mengungkapkan kasus ini terungkap ketika tim gabungan melakukan studi banding ke Amerika Serikat (AS) pada 2017. Selengkpanya baca di tautan ini.
4. KY akan terjunkan tim investigasi untuk mengusut vonis bebas Ronald Tannur
(IDN Times/Aryodamar)Komisi Yudisial (KY) bakal menerjunkan tim investigasi untuk mengusut vonis bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur, anak dari eks anggota DPR RI, Edward Tannur.
Juru bicara KY, Mukti Fajar Nur Dewata mengatakan, walaupun tak ada laporan terkait vonis tersebut, tetapi KY menggunakan hak inisiatif melakukan pemeriksaan. Selengkapnya baca di tautan ini.
Baca Juga: Kronologi Bus Dosen Unpam Kecelakaan di Tol Cipali
5. Bus rombongan dosen Unpam Tangsel kecelakaan di Tol Cipali
Plang jalan di Tol Cipali yang ditabrak bus rombongan dosen Unpam Pamulang, Rabu (24/7/2024) malam. (Dok. Istimewa)Bus rombongan dosen Universitas Pamulang (Unpam) Tangerang Selatan (Tangsel) mengalami kecelakaan tunggal di Tol Cipali KM 176.300 Jalur B Kabupaten Majalengka, Rabu (24/7/2024) pukul 21.41 WIB.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, bus Blue Star berisi 33 orang itu melaju dari arah Palimanan menuju Cikopo. Selengkapnya baca di tautan ini.