Pemain Sinetron "Anak Jalanan" Tersandung Kasus Narkoba

Publik kembali dikejutkan dengan ditangkapnya salah satu pemain sinetron berjudul "Anak Jalanan" yang ditayangkan di salah satu televisi swasta yang ada di Indonesia. Dia tertangkap basah lantaran ketahuan menggunakan narkoba. Artis pendatang baru di dunia jagat hiburan ini juga telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan.

Dylan Putra Allen Carr ditangkap oleh pihak berwajib karena ketahuan menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. Dalam sinetron "Anak Jalanan", Dylan berperan sebagai Rio yang merupakan anggota dari geng motor Black Cobra. 

Pria kelahiran 8 Januari 1995 mengaku sangat menyesal atas perbuatan yang dilakukannya. Dia mengatakan hal tersebut sambil menggunakan penutup wajah. Dari hasil tes urin yang dilakukan polisi, Dylan Carr terbukti positif telah menggunakan narkoba berjenis sabu tersebut. Sejumlah media yang berusaha untuk menguak informasi dari Dylan tidak mendapatkan respon apa-apa darinya. Dia hanya menggelengkan kepalanya menolak untuk ditanyai lebih lanjut.

Namun, Wakapolres Jakarta Selatan AKBP Surawan mengatakan bahwa Dylan sudah menggunakan barang haram ini selama satu tahun lamanya. Atas tindakan yang dilakukannya tersebut, penyelidik pun menjeratnya dengan pasal 111 ayat (1) Sub Pasal 127 ayat 1 huruf (a) Undang-Undang RI No.35 tahun 2006 tentang Narkoba dengan ancaman hukuman penjara maksimal 12 tahun.

Dunia artis gemerlap dengan obat-obatan.

Dunia artis memang erat kaitannya dengan bergelimang harta dan juga kemewahan. Sayangnya itu semua tak menjamin para selebritis tersebut mendapatkan kebahagiaan. Pergaulan yang terlalu bebas dan glamor membuat sebagian besar dari mereka terjerumus dengan penggunaan obat-obatan terlarang.

Tidak hanya Dylan Carr saja, beberapa artis lainnya juga pernah tersangkut kasus yang sama. Misalnya saja Ken Ken, pemeran dari Wiro Sableng yang di masa kejayaanya punya rumah mewah dan juga empat mobil. Mudahnya mendapatkan uang membuat artis ini gelap mata dan menggunakan obat-obatan terlarang. Akibatnya, dia pun harus berurusan dengan polisi karena tersandung masalah narkoba tersebut.

Kemudian, ada juga Revaldo, salah satu artis idola remaja yang juga terjerumus ke lembah narkoba. Pertama kali, Revaldo berperan sebagai Bono dalam film 30 Hari Mencari Cinta. Akibat terlibat kasus ini, karir keartisannya pun hancur dalam sekejap. Dia kemudian divonis 7 tahun penjara oleh majelis hakim atas perbuatan yang dilakukannya.

Indonesia harusnya malu karena artis idola panutan anak muda tersandung kasus narkoba.

Indonesia harusnya malu karena artis idola mereka tersandung kasus narkoba. Ini adalah sesuatu yang tak seharusnya terjadi. Anak muda yang bertalenta dan punya banyak penggemar harusnya bisa memberikan contoh yang baik. Dengan terkuaknya kasus Dylan Carr tentu saja mencoreng nama baik dunia keartisan yang ada di Indonesia. Namun, idola yang diidam-idamkan oleh para remaja kenyataanya telah melakukan sesuatu yang justru tak boleh dicontoh oleh para anak muda. Semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua.