Ganjar Ungkap Alasan Mau Dipasangkan dengan Mahfud MD

Mahfud MD punya kecocokan dengan Ganjar Pranowo

Jakarta, IDN Times - Calon presiden (capres), Ganjar Pranowo mengungkapkan alasannya mau dipasangkan dengan Mahfud MD dalam ajang Pilpres 2024 nanti.

Menurut Ganjar, dirinya cocok ketika bersama Mahfud. Selain itu, Mahfud juga sosok dengan karakteristik sesuai dengan apa yang pernah dia tanyakan ke publik.

"Saya cocok sama beliau. Kami bertanya kepada masyarakat apa perlu bangsa ini? Hampir semua rata-rata mengatakan antikorupsi, pemerintahan bersih, pemerintahan melayani. Maka kami punya di antara sekian tokoh yang ada dan ketika saya ditanya Mas Ganjar siapa kira-kira paling cocok dengan ini, Pak Mahfud kalau ini," tutur Ganjar di program Mata Najwa, Kamis (19/10/2023).

1. Punya nilai yang sama

Ganjar Ungkap Alasan Mau Dipasangkan dengan Mahfud MDBakal calon presiden PDIP, Ganjar Pranowo dan bakal calon wakil presiden Mahfud MD saat acara pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). (dok. PDIP)

Meski begitu, Ganjar mengakui bahwa dia dan Mahfud memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai seorang manusia.

Namun, Ganjar memastikan dia menganut nilai-nilai yang sama dengan Mahfud dalam menjadi seorang pemimpin.

"Kita sama-sama ada lebih ada kurang, tapi kita mesti bersinergi maka ketika 10 tahun saya menjadi gubernur sampai pada tagline mboten korupsi, mboten ngapusi itu kan sebenarnya ada value yang sama," kata dia.

Baca Juga: Daftar Capres ke KPU, Ganjar Tak Pakai Baju Desain dari Jokowi

2. Mahfud akui bisa saling melengkapi dengan Ganjar Pranowo

Ganjar Ungkap Alasan Mau Dipasangkan dengan Mahfud MDBakal calon presiden PDIP, Ganjar Pranowo dan bakal calon wakil presiden Mahfud MD saat acara pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). (dok. PDIP)

Mahfud pun kemudian mengungkapkan kecocokannya dengan Ganjar Pranowo. Kecocokan itu yang membuat Mahfud yakin mendampingi mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.

"Saya merasa bisa saling melengkapi dengan Pak Ganjar karena saya tidak punya benturan emosional, psikologis dengan Pak Ganjar. Saya berpikir dengan Pak Ganjar cocok-cocok saja," ujar eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut.

Artinya, sambung Mahfud, misalnya Ganjar jadi presiden lalu ada masalah dan Mahfud mengerjakannya maka Mahfud meyakini tidak ada komplain dari Ganjar.

"Seumpama Pak Ganjar kerjakan sesuatu, dia minta bantu, dukung pasti tidak ada masalah, tidak ada saling menyembunyikan. Perasaan saya begitu dengan Pak Ganjar. Saya sudah lama kenal dengan beliau," kata dia.

3. Puja puji Mahfud untuk Ganjar

Ganjar Ungkap Alasan Mau Dipasangkan dengan Mahfud MDBakal calon wakil presiden Mahfud MD saat acara pengumuman bakal calon wakil presiden pada Pilpres 2024 di kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (18/10/2023). (dok. PDIP)

Mahfud sendiri memuji Ganjar dalam pidatonya di DPP PDI Perjuangan pada Rabu (18/10/2023). Mahfud mengatakan, Ganjar adalah figur yang tepat untuk memimpin Bangsa Indonesia mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera.

"Beliau akan mempercepat dan melanjutkan program-program yang sudah baik. Memperbaiki yang keliru dan melakukan inovasi-inovasi sesuai perkembangan zaman dengan tetap berpegang pada konstitusi," ujar Mahfud di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.

Mahfud mengaku sudah lama mengenal Ganjar. Pada periode 2004 hingga 2008, mereka berdua duduk sebagai anggota parlemen.

"Kami berdua kerap berdiskusi bahkan saling mengunjungi ketika Mas Ganjar memimpin Jawa Tengah selama dua periode. Karena itu, saya tahu persis Mas Ganjar adalah figur pemimpin yang merakyat dan berani. Berani memperbaiki yang bengkok-bengkok, menerima kritik dan memperjuangkan nilai-nilai politik yang diyakininya benar," tutur dia lagi.

Baca Juga: Jelang Ganjar-Mahfud Tes Medis, PDIP Kasih Kode Deg-degan

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya