Luhut: Jokowi Letakkan Dasar Indonesia Jadi Negara Industri

Luhut sampaikan selamat jalan ke Jokowi yang segera pensiun

Intinya Sih...

  • Luhut Binsar Pandjaitan memberikan apresiasi terhadap Jokowi yang dianggapnya meninggalkan legacy baik
  • Jokowi diakui telah meletakkan dasar Indonesia menjadi negara industrialisasi dengan keberhasilan membangun hilirisasi dan mengembangkan ekosistem mobil dan baterai
  • Luhut menyampaikan selamat jalan kepada Jokowi yang akan segera pensiun pada 20 Oktober 2024
  • Luhut Binsar Pandjaitan memberikan apresiasi terhadap Jokowi yang dianggapnya meninggalkan legacy baik
  • Jokowi diakui telah meletakkan dasar Indonesia menjadi negara industrialisasi dengan keberhasilan membangun hilirisasi dan mengembangkan ekosistem mobil dan baterai
  • Luhut menyampaikan selamat jalan kepada Jokowi yang akan segera pensiun pada 20 Oktober 2024

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah menjadi pemimpin dengan meninggalkan legacy yang baik. Luhut juga menyebut, hal itu tak mudah diikuti orang lain.

Luhut kemudian menyebut, Jokowi telah meletakkan dasar Indonesia menjadi negara industrialisasi.

"Saya percaya Bapak Presiden, sepanjang waktu orang akan mengenang bahwa Bapak (Jokowi) telah meletakkan landasan negara ini menjadi negara industrialisasi, tidak hanya pengekspor material," ujar Luhut dalam sambutannya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (7/8/2024).

1. Luhut beberkan keberhasilan Indonesia bangun hilirisasi

Luhut: Jokowi Letakkan Dasar Indonesia Jadi Negara IndustriLuhut Binsar Pandjaitan dalam acara Ngobrol Seru by IDN Times x Total Politik, "Ngobrol yang Paten-paten Aja Bareng Menko Marves". (IDN Times/Tata Firza)

Dalam kesempatan itu, Luhut kemudian membeberkan keberhasilan Indonesia membangun hilirisasi, mengembangkan ekosistem mobil dan baterai. Menurutnya, semua itu merupakan arahan dari Jokowi.

"Saya masih ingat betapa bapak presiden dulu memutuskan untuk kita mem-banned ekspor nikel yang banyak sekali pro kontra, tapi Bapak Presiden dengan keputusan bapak waktu itu, tahun lalu ekspor kita sudah lebih dari 34 miliar dolar (AS), jadi angka yang sangat besar," ucap dia.

"Kita lihat kalau proses ini terus jalan tahun 2027, kita akan bisa meningkatkan sampai 30 miliar dolar ekspor kita, dan ini akan buat ekonomi indonesia jadi penting," kata dia.

Baca Juga: Jokowi Segera Pensiun, Luhut Sampaikan Selamat Jalan

2. Indonesia menjadi negara yang disegani dunia

Luhut: Jokowi Letakkan Dasar Indonesia Jadi Negara IndustriLuhut Binsar Pandjaitan dalam acara Ngobrol Seru by IDN Times x Total Politik, "Ngobrol yang Paten-paten Aja Bareng Menko Marves". (IDN Times/Tata Firza)

Lebih lanjut, Luhut menceritakan percakapannya dengan Jokowi terus melawan gugatan Uni Eropa terkait ekspor biji nikel. Ketika itu, Indonesia sampai kehilangan 1,5 miliar dolar AS. 

"Tapi, sekarang buahnya kita disegani kita dihormati, teknologi kita akan bagus dan ekspor kita meningkat,” ujar dia.

Luhut menegaskan, tidak boleh ada lagi yang menganggap enteng Indonesia. Sebab, Indonesia negara besar dengan sumber daya alam melimpah.

"Oleh karena itu, kita semua pembantu Presiden harus betul-betul mengawal semua peraturan dengan baik kita harus jaga kredibilitas presiden yang dibangun 10 tahun," ucap dia.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Jokowi Cawe-Cawe Kepengurusan PDIP?

3. Luhut sampaikan selamat jalan kepada Jokowi

Luhut: Jokowi Letakkan Dasar Indonesia Jadi Negara IndustriLuhut Binsar Pandjaitan dalam acara Ngobrol Seru by IDN Times x Total Politik, "Ngobrol yang Paten-paten Aja Bareng Menko Marves". (IDN Times/Tata Firza)

Lebih lanjut, Luhut kemudian menyampaikan selamat jalan kepada Presiden Jokowi yang akan segera pensiun pada 20 Oktober 2024.

"Saya kalau boleh mungkin sentimentil, selamat jalan Pak, Bapak akan menjadi kenangan, walaupun masih 2-3 bulan Pak Presiden, tapi saya kira acara penting semacam ini buat saya pribadi sangat menyentuh," imbuhnya.

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya