Jokowi Tunggu Lampu Hijau untuk Bisa Berkantor di IKN

Jokowi mengaku siap berkantor di IKN

Intinya Sih...

  • Jokowi belum pastikan kapan berkantor di IKN, masih menunggu lampu hijau dari jajaran.
  • Penundaan berkantor di IKN disebabkan oleh kondisi cuaca buruk dan mundurnya banyak pekerjaan.
  • IKN adalah proyek jangka panjang, target penyelesaian antara 15 hingga 20 tahun, baru sekitar 15% proyek yang akan selesai pada peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus.

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo belum bisa memastikan kapan dirinya bisa berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Dia mengaku, masih menunggu lampu hijau dari jajaran.

"Begitu ada lampu hijau siap, saya akan berkantor," ujar Jokowi di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat (19/7/2024).

Baca Juga: Jokowi Sebut Progres IKN Baru 15 Persen, Istana: Ini Proyek Besar

1. Jokowi sempat sampaikan tunda berkantor di IKN

Jokowi Tunggu Lampu Hijau untuk Bisa Berkantor di IKNPresiden Jokowi tinjau proyek pembangunan kantor presiden di IKN, Jumat (1/3/2024) (dok. Sekretariat Presiden)

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan penundaan untuk berkantor di IKN. Padahal, Jokowi sempat mengaku aman berkantor di IKN akhir Juli 2024. Penundaan tersebut disebabkan oleh kondisi cuaca di lokasi proyek, di mana hujan deras yang terjadi setiap hari mengakibatkan mundurnya banyak pekerjaan.

“Ya melihat itu tadi, kesiapan itu. Kalau itu siap, kemarin memang targetnya kan Juli, tetapi kan lihat ke IKN, tiap hari hujan terus, hujan deras banget,” kata Jokowi dalam keterangan pers di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Selasa (16/7/2024).

2. Jokowi tekankan IKN merupakan proyek jangka panjang

Jokowi Tunggu Lampu Hijau untuk Bisa Berkantor di IKNPresiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Nusantara Logistic Hub Pos Indonesia (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi menekankan, penundaan tersebut merupakan hal biasa dalam proyek besar, apalagi IKN adalah sebuah mimpi besar yang direncanakan untuk jangka panjang, dengan target penyelesaian antara 15 hingga 20 tahun.

“Itu biasa dalam proyek besar, dan IKN itu kan bukan dibangun 2 tahun, 3 tahun. Ini sebuah mimpi besar jangka panjang, proyek jangka panjang, mungkin 15-20 tahun,” ujar dia.

Baca Juga: Ngantor di IKN Juli Ini Tertunda, Jokowi: Tiap Hari Hujan Terus

3. Jokowi tegaskan tidak semua proyek bisa selesai pada 17 Agustus

Jokowi Tunggu Lampu Hijau untuk Bisa Berkantor di IKNPresiden Jokowi melepas bantuan kemanusiaan untuk Papua Nugini dan Afganistan di Lanud TNI Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (8/7/2024) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jokowi mengatakan, proyek IKN tidak akan selesai dalam waktu singkat, dan masyarakat diharapkan untuk tidak membayangkan semuanya akan rampung pada saat peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus nanti.

Hingga saat ini, Jokowi memperkirakan baru sekitar 15 persen dari keseluruhan proyek yang akan selesai pada tanggal tersebut.

"Jadi jangan membayangkan kita upacara 17 Agustus itu sudah jadi semuanya. Tidak seperti itu, banyak yang baru menurut saya. Paling nanti 17 Agustus itu paling dihitung semuanya secara keseluruhan mungkin ya 15 persen,” tuturnya.

Baca Juga: Jokowi Kantongi Kerja Sama Pengembangan IKN hingga Nuklir dari UEA

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya