Jokowi: Kunjungan ke Australia dan PNG untuk Redam Konflik Papua

Jokowi sebut sudah bicara dari hati ke hati

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan kunjungannya ke Australia dan Papua Nugini (PNG) untuk meredam konflik yang ada di Papua. Jokowi berbicara dari hati ke hati dengan pemimpin Australia dan Papua Nugini.

"Saya sudah bicara dari hati ke hati, informal, baik kepada Australia maupun Papua Nugini. Kita harapkan dengan dua kunjungan itu bisa meredam konflik-konflik, keinginan-keinginan," ujar Jokowi dalam keteragannya yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: PM Australia Siap Sambut Jokowi di Sydney 

1. Jokowi juga bahas kerja sama ekonomi ketika berkunjung ke Australia dan Papua Nugini

Jokowi: Kunjungan ke Australia dan PNG untuk Redam Konflik PapuaPresiden Joko "Jokowi" Widodo (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan, kunjungannya ke Australia dan Papua Nugini juga membahas soal kerja sama ekonmi. Dia berharap kerja sama ekonomi Indonesia dan Papua Nugini terus berlanjut.

"Ini kita teruskan baik di bidang ekonomi baik kerja sama di mining, baik di industrial downstream yang akan kita jalin dengan baik dengan Australia maupun Papua Nugini, karena apapun dua negara itu sangat berpengaruh di region kita," ucap dia.

Baca Juga: Jokowi Sebut RI Terbuka Kerja Sama Hilirisasi dengan Papua Nugini

2. Jokowi ke Australia pada 4-5 Juli 2023

Jokowi: Kunjungan ke Australia dan PNG untuk Redam Konflik PapuaPresiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese (dok. Sekretariat Presiden)

Jokowi terbang ke Australia pada 4-5 Juli 2023. Jokowi juga bertemu dengan Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese.

Selain itu, Jokowi hadir dalam pertemuan bisnis di Australia. Ada sejumlah kerja sama yang dibahas dalam pertemuan itu

3. Jokowi ke Papua Nugini pada 5 Juli 2023

Jokowi: Kunjungan ke Australia dan PNG untuk Redam Konflik PapuaPresiden Jokowi melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Papua Nugini (PNG) James Marape di APEC Haus, pada Rabu (5/7/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Setelahnya, pada 5 Juli 2023, Jokowi melanjutkan kunjungan kenegaraannya ke Papua Nugini. Kedatangan Jokowi disambut langsung oleh Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape.

Jokowi kemudian kembali ke Indonesia dan melanjutkan kunjungan kerja di Papua dari 5-7 Juli 2023. Ada sejumlah kegiatan selama Jokowi di Papua.

Baca Juga: Jokowi soal Pembebasan Pilot Susi Air: Kita Jangan Dilihat Diam

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya