Jokowi Bakal Ajak 500 Relawan ke IKN

Jokowi disebut ingin perkenalkan legacy di IKN

Intinya Sih...

  • Presiden Jokowi ajak 500 relawan ke IKN.
  • Para relawan berangkat 10-11 Agustus, acara bersama Presiden 15 Agustus.
  • Misi perkenalkan legacy Jokowi dan bangun Istana Kepresidenan di IKN.

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo disebut akan mengajak sejumlah relawannya ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi mengatakan jumlah relawan yang diajak ke IKN sekitar 500 orang.

"Iya, 500 orang," ujar Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (31/7/2024).

Baca Juga: Projo Sebut Desakan Menkominfo Budi Arie Mundur Politis

1. Berangkat 10 Agustus

Jokowi Bakal Ajak 500 Relawan ke IKNMenteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi. (Dokumentasi Biro Humas Kemkominfo)

Budi mengatakan, nantinya para relawan berangkat ke IKN pada 10 dan 11 Agustus 2024. Namun, kegiatan yang dilakukan bersama Presiden Jokowi pada 15 Agustus 2024.

"Ya, tadi udah dibilang sama bapak (Presiden), kita berangkat 10-11 tapi acaranya tanggal 15," kata dia.

Baca Juga: Jelang HUT Ke-79 Kemerdekaan RI, Indosat Perkuat Jaringan di IKN

2. Memperkenalkan legacy Jokowi

Jokowi Bakal Ajak 500 Relawan ke IKNPresiden Jokowi di Ibu Kota Nusantara (IKN) (IDN Times/Istimewa)

Budi mengungkap alasan Presiden Jokowi mengajak ratusan relawan ke IKN. Menurutnya, kesempatan itu dipakai untuk memperkenalkan legacy Presiden Jokowi memindahkan ibu kota negara.

"IKN ini kan bagian dari proses program legacy Pak Jokowi, yang mana menurut hemat kami, ini merupakan bagian dari komitmen pembangunan," ucap dia.

Baca Juga: Potret Jokowi saat Ngantor di IKN

3. Indonesia harus buat Istana sendiri, bukan produk kolonial

Jokowi Bakal Ajak 500 Relawan ke IKNPotret Presiden Jokowi berkantor di Istana Presiden IKN (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Budi menyebut Istana Kepresidenan yang ada di IKN adalah produk Indonesia. Menurutnya, Istana Kepresidenan yang ada merupakan peninggalan kolonial.

"Karena Istana kita semua ini produk kolonial, kita bikin Istana sendiri di Nusantara," imbuhnya.

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya