CEK FAKTA: Benarkah Lengkungan Atap Istana Negara IKN Patah?

Lengkungan Istana Negara IKN disebut tidak mulus

Jakarta, IDN Times - Beredar narasi di media sosial yang menyebutkan atap Istana Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN) patah. Dalam gambar yang beredar, nampak lengkungan atap Istana Negara tak mulus.

Sejumlah narasi pun menyebutkan ada kegagalan dalam pembangunan istana tersebut. Lalu, seperti apa bentuk atap Istana Negara IKN bila dilihat dari dekat?

Baca Juga: CEK FAKTA: DPR Endorse Influencer Mau Giring Opini RUU Pilkada, Benar?

1. Atap Istana Negara tidak patah

CEK FAKTA: Benarkah Lengkungan Atap Istana Negara IKN Patah?Potret atap Istana Negara IKN lengkungannya bergelombang (IDN Times/Ilman Nafi'an)

IDN Times melihat langsung atap Istana Negara IKN tidak patah apabila dilhat dari dekat. Memang lengkungannya tidak mulus.

Namun, lengkungan atap Istana Negara IKN di setiap sudut kiri dan kanannya terlihat bergelombang. Sehingga, narasi atap Istana Negara patah tidak benar.

Baca Juga: Cek Fakta: Paskibraka Pembawa Baki Diganti Detik-Detik Jelang Upacara

2. Halaman Istana Negara dijadikan sebagai tempat upacara

CEK FAKTA: Benarkah Lengkungan Atap Istana Negara IKN Patah?Potret atap Istana Negara IKN lengkungannya bergelombang (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Halaman Istana Negara dijadikan sebagai tempat upacara. Salah satunya menjadi tempat upacara peringatan HUT ke-79 RI.

Peringatan upacara HUT ke-79 RI menjadi sejarah baru sebagai pertanda ibu kota negara berpindah dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

3. Perbedaan Istana Negara dan Istana Garuda

CEK FAKTA: Benarkah Lengkungan Atap Istana Negara IKN Patah?Istana Garuda IKN (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Bagi kamu yang belum mengetahui perbedaan Istana Negara dan Garuda di IKN, cukup mudah membedakannya. Untuk Istana Negara, posisinya di depan atau di bawah Istana Garuda. Warnanya dominan putih dan ditopang dengan sejumlah pilar tinggi.

Sedangkan, Istana Garuda memiliki bentuk seperti burung Garuda. Istana Garuda banyak menjadi sorotan publik. Ada yang menyebut sebagai Istana Kelelawar, bahkan ada juga yang menyebut Istana Setan karena memiliki warna hitam.

Baca Juga: 5 Desa Wisata di Penajam Paser Utara, Tempat Liburan Dekat IKN

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya