Andika Perkasa Dinilai Bisa Jadi Cawapres Ganjar untuk Lawan Prabowo

Penentuan cawapres ada di tangan Megawati

Jakarta, IDN Times - Pengamat politik, Ujang Komarudin menilai, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa layak menjadi cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Sebab, nama Andika juga disebut oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, masuk dalam bacawapres Ganjar.

Ujang menilai, Andika bisa menyaingi sosok Prabowo yang merupakan mantan tentara.

"Bisa jadi Andika diambil dari kalangan militer itu, bisa saja untuk menyaingi Prabowo yang kita tahu Prabowo adalah kandidat militer yang senior, tentara senior yang sudah makan asam garam. Tentu itu ingin disaingi oleh PDIP dengan menghadirkan cawapres dari eks tentara juga," ujar Ujang, Rabu (20/9/2023).

Baca Juga: Ganjar Targetkan Kemiskinan Esktrem Jadi Nol Wujudkan Indonesia Emas

1. Penentuan cawapres ada di tangan Megawati

Andika Perkasa Dinilai Bisa Jadi Cawapres Ganjar untuk Lawan PrabowoKetua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri (dok. PDIP)

Ujang mengatakan, saat ini penentu cawapres Ganjar ada di tangan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Megawati dinilai memiliki pertimbangan khusus selain elektabilitas.

"Dari lima nama yang dimunculkan PDIP saat ini, ya ujung-ujungnya yang pilih ya Megawati, yang tentukan Megawati. Jadi, cawapres Ganjar itu ya saya sih melihatnya bisa saja sosok yang tidak memiliki elektabilitas yang tinggi, yang biasa-biasa saja artinya tidak memiliki elektabilitas tinggi, tetapi memiliki elektabilitas yang biasa saja seperti Andika begitu," ujarnya.

Baca Juga: Ganjar Dorong Penguatan Pemerintah Desa: Berikan Kepercayaan Penuh

2. PDIP coret nama Ridwan Kamil dan AHY jadi bakal cawapres Ganjar

Andika Perkasa Dinilai Bisa Jadi Cawapres Ganjar untuk Lawan PrabowoKetua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebelumnya, Puan Maharani mengatakan, partainya mencoret nama Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan mantan Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo.

Pencoretan nama AHY dan Ridwan Kamil karena Demokrat dan Golkar sudah mendukung Prabowo Subianto sebagai capres 2024.

"Ya kan masih seperti nama-nama yang ada, seperti Pak Erick Thohir, Pak Sandi Uno, Pak Andika, Pak Mahfud, tadinya kan memang muncul namanya Mas AHY, namun karena Demokrat sudah memutuskan untuk pindah atau menentukan dengan Mas Prabowo, ya tentu saja sepertinya tak mungkin (jadi cawapres Ganjar)," ujar Puan di Pondok Pesantren Al Hamid, Jakarta Timur, Senin (18/9/2023).

"Pak RK juga, Golkar kan sudah dengan Pak Prabowo. Jadi Pak RK merupakan kader Golkar. Lagipula saya dengar Munas di Golkar tetap memutuskan bahwa calon presiden dan calon wakil presidennya Mas Airlangga Hartarto. Jadi, tak mungkin satu kader ada di sini, tapi gerbongnya ada di tempat lain," sambungnya.

3. Puan hormati Demokrat dukung Prabowo

Andika Perkasa Dinilai Bisa Jadi Cawapres Ganjar untuk Lawan PrabowoKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengunjungi kediaman Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat (Instagram/Prabowo)

Dalam kesempatan itu, Puan Maharani menghormati Demokrat untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024. Menurutnya, PDIP dan Demokrat juga beberapa kali melakukan komunikasi.

"Ya, kami menghormati yang menjadi keputusan Partai Demokrat yang bergabung dengan koalisinya Pak Prabowo," kata dia.

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya