Ada Hotel Bintang 5 di IKN, Jokowi Sempat Tak Percaya Dibangun 9 Bulan

Hotel dibangun dengan 191 kamar

Intinya Sih...

  • Presiden Jokowi meresmikan pembangunan Swiss Hotel Nusantara di IKN dalam waktu singkat, yakni 9 bulan.
  • Jokowi menyatakan bahwa proyek ini membuktikan bahwa Indonesia mampu membangun infrastruktur besar dalam waktu singkat

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meresmikan pembangunan Swiss Hotel Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN). Dalam sambutannya, Jokowi mengapresiasi pembangunan dalam waktu singkat, yakni hanya 9 bulan.

Jokowi mengaku sempat tidak percaya ketika diberitahu bahwa hotel bintang 5 dengan 191 kamar tersebut akan selesai sebelum Agustus 2024.

"Saat itu waktu konsorsium yang dikomandani Pak Aguan sampaikan ke saya, 'Pak ini nanti sebelum Agustus selesai.' Maaf Pak, saya gak percaya saat itu," ujar Jokowi dalam acara peresmian yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (13/9/2024).

Namun, kini Jokowi merasa bangga setelah melihat hasil pembangunan tersebut.

"Ini terbukti, dalam 9 bulan sudah bisa menyelesaikan hotel bintang lima. Ini bukan pekerjaan yang mudah, tapi Indonesia bisa mengerjakannya," kata Jokowi.

Baca Juga: Sederet Media Asing Soroti Perjalanan Jokowi Membangun Dinasti Politik

1. Jokowi sebut Indonesia mampu membuat proyek dalam waktu cepat

Ada Hotel Bintang 5 di IKN, Jokowi Sempat Tak Percaya Dibangun 9 BulanPresiden Jokowi meresmikan Swiss Hotel Nusantara di Ibu Kota Nusantara (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi mengatakan, proyek ini membuktikan bahwa Indonesia mampu membangun infrastruktur besar dalam waktu singkat. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang terlibat dalam percepatan pembangunan di IKN.

Jokowi juga menyinggung tentang bandara baru di IKN yang masih dalam tahap pengembangan. Ia berharap agar bandara ini segera dapat digunakan sepenuhnya untuk meningkatkan aksesibilitas ke IKN.

"Tugas pemerintah adalah memperbanyak traffic di Airport Nusantara. Saya kemarin sebenarnya ingin turun di airport baru, tapi ternyata belum memungkinkan. Masih menunggu percobaan landing dan take off dari pesawat-pesawat yang mencobanya," ucap dia.

Dengan beroperasinya bandara dan bertambahnya traffic penerbangan, Jokowi optimistis keramaian di IKN akan semakin meningkat.

"Nanti kalau airport ini ramai, maskapai banyak yang naik dan turun di Airport Nusantara, ini akan menjadi keramaian di IKN. Memang yang dicari pertama adalah crowd, harus ramai sehingga terbangun ekosistem kota," ujar Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Minta Menteri Tak Buat Kebijakan Ekstrem di Masa Transisi

2. Jokowi juga lakukan peletakan batu pertama Mal Nusantara Duty

Ada Hotel Bintang 5 di IKN, Jokowi Sempat Tak Percaya Dibangun 9 BulanPresiden Jokowi meresmikan Swiss Hotel Nusantara di Ibu Kota Nusantara (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga melakukan peletakan batu pertama Mal Nusantara Duty. Harapannya, mal itu dapat menarik lebih banyak aktivitas di IKN.

Dengan infrastruktur yang memadai, Jokowi berharap semakin banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mau pindah ke IKN untuk mendukung kehidupan kota baru tersebut.

"Kita ingin segera mendorong sebanyak-banyaknya ASN kita untuk pindah ke IKN karena memang keramaian yang dibutuhkan IKN," kata dia.

Baca Juga: Sidang Kabinet Terakhir di IKN Bahas Transisi Pemerintahan ke Prabowo

3. Jokowi apresiasi konsorsium yang sudah mau berinvestasi di IKN

Ada Hotel Bintang 5 di IKN, Jokowi Sempat Tak Percaya Dibangun 9 BulanPresiden Jokowi meresmikan Swiss Hotel Nusantara di Ibu Kota Nusantara (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Lebih lanjut, Jokowi juga memberikan apresiasi terhadap konsorsium yang telah berinvestasi di IKN. Ia berharap agar investasi tersebut tidak hanya menguntungkan pihak investor, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perkembangan IKN.

"Saya sekali lagi menghargai investasi yang telah dilakukan konsorsium. Semoga konsorsium mendapatkan untung, tapi IKN juga mendapatkan untung, dua-duanya bisa berjalan bersama-sama," ucap dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan perkembangan pembangunan infrastruktur jalan tol yang akan menghubungkan Balikpapan, Samarinda, dan IKN. Jalan tol ini diharapkan selesai pada pertengahan tahun 2025.

"Kalau nanti tolnya jadi, ini akan menambah keramaian. Tersambung Samarinda-Balikpapan dan Balikpapan-IKN sehingga keramaian itu akan semakin menghidupkan ibu kota kita," kata Jokowi..

Tidak hanya itu, Jokowi juga mempersiapkan lebih banyak peluang investasi di IKN. Sebanyak 493 bidang tanah, dengan luas 2 hingga 3 hektare per bidang akan segera dibuka untuk berbagai keperluan investasi, mulai dari pembangunan hotel, kantor, hingga pusat perdagangan.

"Minggu depan akan kami buka lagi sehingga investasi baru bisa masuk. Kalau nanti 493 ini ada yang tidak sanggup, saya serahkan ke konsorsium lagi," ujar Jokowi.

Baca Juga: Sistem Call Center 112 Surabaya Bakal Diadopsi di IKN

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya