47 Tower Apartemen di IKN Dibangun untuk ASN, TNI, Polri pada 2024

Delapan tower akan selesai dibangun Juli

Intinya Sih...

  • Target pembangunan 47 tower apartemen di IKN untuk ASN, TNI, dan Polri
  • Total 47 tower dengan 29 diisi oleh ASN dan 18 oleh TNI/Polri

Jakarta, IDN Times - Menteri Pendayagunaan Aparatur negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Azwar Anas mengatakan, pemerintah menargetkan membangun 47 tower apartemen untuk ditempati Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI dan Polri di Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurutnya, dalam waktu dekat, ada sejumlah ASN yang akan dipindahkan ke IKN.

"Lalu berapa dalam waktu dekat yang akan pindah, kami telah sampaikan tadi dari kementerian mana saja, dari 38 kementerian dan lembaga, tetapi hasil koordinasi dengan Kementerian PUPR, dan Bappenas bahwa sampai November nanti akan ada 47 tower yang jadi, 1 tower isinya 60 unit, besarnya 98 meter, jadi besar sekali," ujar Anas di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (1/7/2024).

Baca Juga: 40 Ribu Kuota CPNS di IKN Dibuka, 5 Persen untuk Warga Kalimantan

1. Satu unit apartemen miliki tiga kamar

47 Tower Apartemen di IKN Dibangun untuk ASN, TNI, Polri pada 2024Presiden RI Joko Widodo saat memberikan sambutan pada acara Groundbreaking Astra Biz Center-IKN oleh Astra di Ibu Kota Nusantara pada Selasa, (4/6/2024) (dok. Astra)

Anas menyampaikan, satu unit apartemen memiliki tiga kamar. Total, akan ada 47 tower di IKN.

"Nanti dari 47 tower itu 29 akan di isi oleh ASN, dan 18 tower akan diisi TNI Polri, untuk ASN jika satu tower di isi oleh satu orang maka akan ada ASN yang akan pindah 1.740 ASN," ucap dia.

Menurutnya, pada Juli 2024, delapan tower dengan total 480 unit selesai dibangun. Kemudian pada September 2024, akan ada 14 tower ditarget selesai dibangun.

Baca Juga: PGN Bangun Jargas buat Rumah Menteri di IKN, Beroperasi Agustus

2. Kemenpan RB diminta Jokowi membuat regulasi yang jelas pemindahan ASN ke IKN

47 Tower Apartemen di IKN Dibangun untuk ASN, TNI, Polri pada 2024MenPANRB, Azwar Anas (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam kesempatan itu, Anas diminta memaparkan secara detail mengenai skema pemindahan ASN ke IKN dalam rapat terbatas bersama Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

"Hari ini presiden gelar rapat terkait dengan skenario pemindahan ASN ke IKN, terkait KemenPAN RB kami diminta paparkan detil terkait dengan rencana pemindahan ASN ke IKN, tadi sudah kami sampaikan ada tambahan pemindahan ASN ke IKN, ada jangka pendek, menengah, kemudian masa depan, yaitu periode 2030-2034 dan seterusnya," tutur dia.

Menurutnya, Presiden Jokowi meminta kepada KemenPAN RB untuk membuat regulasi yang jelas terkait pemindahan ASN ke IKN. Selain itu, pemerintah juga akan membuka lowongan baru CPNS lebih dari 40 ribu orang untuk penempatan di IKN.

"Kami sampaikan juga bahwa ada rencana pengisian ASN di IKN terdiri dari 3 hal, pertama perpindahan dari kementerian/lembaga ke IKN. Kedua adalah pengadaan CPNS khusus IKN di 2024," ucap dia.

"Kami sampaikan ke teman-teman bahwa sampai saat ini sudah ada formasi 130.341 di instansi pemerintah pusat, di dalamnya nanti akan ada 600 formasi Otorita IKN. Kemudian 40.021, ini formasi kementerian/lembaga yang akan ada di IKN," sambungnya.

3. Ada afirmasi 5 persen untuk warga Kalimantan pada seleksi CPNS penempatan IKN

47 Tower Apartemen di IKN Dibangun untuk ASN, TNI, Polri pada 2024MenPANRB, Azwar Anas (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam kesempatan itu, kata Anas, pemerintah akan memberikan afirmasi 5 persen bagi warga asli Kalimantan untuk pendaftaran CPNS penempatan di IKN.

"Pemerintah akan berikan afirmasi di formasi 40 ribu yang akan berada di IKN karena nanti diseleksi amat sangat ketat dengan Sistem CAT, jadi tak ada satupun yang membantu dan di sistem ini ketika mengerjakan soal keluarganya bisa lihat. Intinya, pemerintah pusat akan berikan afirmasi terhadap putra putri kalimantan untuk tahap awal akan ada afirmasi 5 persen untuk putra putri Kalimantan terbaik jadi bagian dari 40 ribu," ujar dia.

Dengan demikian, diperkirakan ada 2 ribu warga ASN yang akan menjadi ASN baru penempatan di IKN. Formasi CPNS dibuka pada Agustus 2024.

"Yang kedua adalah terkait dengan mutasi dari pemda sekitar IKN, di dalam rapat ini dibahas tidak semua PNS bisa mutasi ke IKN atau Pemdasus IKN, tapi melalui seleksi terbuka secara kompetitif lowongan pegawai IKN harus diumumkan oleh OIKN dan kementerian/lembaga yang ada di IKN dan seterusnya," ujar dia.

Hal itu dilakukan agar kualitas ASN yang ada di IKN memiliki kualitas tinggi hingga memiliki talenta digital yang baik.

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya