Pertunangan Anak di Sampang Viral, Ini Kata Psikolog
Media Talk "RUU KIA pada Fase Seribu Hari Pertama Kehidupan Dorong Peran Ayah dalam Pengasuhan Anak di Kantor KemenPPPA, Selasa (23/4/2024). (IDN Times/Lia Hutasoit)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Psikolog remaja dan anak Mutia Aprilia buka suara terkait pertunangan anak di Sampang, Madura, Jawa Timur yang viral di media sosial. Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial dinarasikan bocah berusia empat tahun melaksanakan pertunangan atau janji pernikahan agar keduanya bisa dinikahkan saat usia dewasa nanti. Mutia mengungkapkan, pikiran anak belum terlalu baik.
“Anak usia 4 tahun sebetulnya masih main-main, dengan bermain dia akan mendapatkan banyak pembelajaran tentang dunia di sekitarnya. Nah kebayang kalau misalnya usia 4 tahun sudah ditunangkan, pasti sudah ada pembicaraan ini akan menikah, menikah itu buat Gen Z aja yang udah cukup dewasa, masih berat banget ya. Nah apalagi dibicarakan ke anak yang bahkan berpikir abstraknya belum terlalu baik,” kata dia saat ditemui di kantor KemenPPPA, Jakarta, dikutip Rabu (24/4/2024).
Baca Juga: Kemenag Targetkan Angka Perkawinan Anak Terus Menurun Setiap Tahun
1. Pengaruhi kondisi psikologis anak
Media Talk "RUU KIA pada Fase Seribu Hari Pertama Kehidupan Dorong Peran Ayah dalam Pengasuhan Anak di Kantor KemenPPPA, Selasa (23/4/2024). (IDN Times/Lia Hutasoit)Dia mengatakan, pertunangan anak akan mempengaruhi kondisi psikologis anak, karena saat dia melihat ritual petunangan dan pernikahannya yang banyak, dia tak lagi bebas seperti anak-anak lainnya.
“Jadi ini pasti akan sangat mempengaruhi kondisi psikologis dia. Dia lihat teman-temannya main, kok dia gak bisa main sebebas dulu karena mungkin akan ada banyak ritual pertunangan dan pernikahan,” ujarnya.
Editor’s picks
2. Bagian dari perlakuan yang salah orang tua dan masyarakat pada anak
Media Talk "RUU KIA pada Fase Seribu Hari Pertama Kehidupan Dorong Peran Ayah dalam Pengasuhan Anak di Kantor KemenPPPA, Selasa (23/4/2024). (IDN Times/Lia Hutasoit)Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pengasuhan dan Lingkungan KemenPPPA Rohika Kurniadi Sari menjelaskan, fenomena ini menunjukkan bagaimana perlakukan orang dewasa atau orang tua pada anak cenderung salah.
“Ini merupakan bagian dari perlakuan yang salah para orang tua dan masyarakat sekitar, membiarkan itu seolah-olah berdampak pada tumbuh kembang,” kata dia.
3. Acara pertunangan itu viral di media sosial
Video selamatan pertunangan bocah tujuh tahun dengan bocah empat tahun di Sampang (Instagram/Maduratrending)Video selamatan pertunangan bocah tujuh tahun dengan bocah empat tahun di Sampang, Jawa Timur, beredar luas di media sosial.
Dalam video yang viral di berbagai media sosial ini, tampak seorang anak perempuan berbaju hijau sedang menyalami semua orang yang hadir dalam acara pertunangannya.
