Penjual Video Porno Anak Beraksi Sejak 2022, Disebar Melalui Telegram

Deky Yanto telah menjual 2.010 video porno ke 398 member

Intinya Sih...

  • Deky Yanto menjual 2.010 video porno anak kepada 398 anggota grup telegram.
  • Deky meraup keuntungan ratusan juta rupiah dari penjualan konten pornografi anak sejak tahun 2022.
  • Modus operandi Deky adalah mempromosikan link akun telegram berisi video pornografi anak dan menarik pembayaran sebelum memberikan akses ke grup telegram.

Jakarta, IDN Times - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya mengungkap tersangka kasus penyebaran dan penjualan konten video pornografi anak, Deky Yanto (24) telah beraksi sejak November 2022.

Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus (Wadirreskrimsus) Polda Metro Jaya AKBP Hendri Umar mengatakan, hingga ditangkap, Deky telah meraup keuntungan ratusan juta dari penjualan konten pornografi anak.

“Sudah dapat keuntungan mencapai di atas ratusan juta,” ujar Hendri di Polda Metro Jaya, Jumat (31/5/2024).

1. Grup telegram dibanderol harga hingga Rp300 ribu

Penjual Video Porno Anak Beraksi Sejak 2022, Disebar Melalui TelegramTersangka penjual video porno anak, Deky Yanto (IDN Times/Irfan Fathuorhman)

Adapun modus operandi Deky sebagai pemilik akun X @balapcan ini, memperomosikan link akun telegram berisi video pornografi anak di bawah umur.

“Sehingga akhirnya terjadi komunikasi, kemudian akun ini menawarkan paket penjualan video porno,” kata Hendri.

Untuk masuk ke dalam grup telegram, para calon pembeli diharuskan membayar tarif terlebih dahulu dengan cara transfer ke rekening Deky.

Adapun tarif yang dikenakan untuk masuk ke lima grup yakni Rp100 ribu, 10 grup Rp150 ribu, 15 grup Rp200 ribu dan 20 grup Rp300 ribu.

“Setelah mengirimkan bukti transfer, si calon pembeli ini akan diundang si pelaku ke dalam grup telegram. Dalam grup para pembeli bisa menikmati video konten yang bermuatan porno anak dengan karakteristik grup bermacam-macam,” ujar Hendri.

Baca Juga: Tersangka Penjual 2.010 Video Porno Anak di Telegram Raup Ratusan Juta

2. Deky sudah menjual 2.010 konten video porno anak

Penjual Video Porno Anak Beraksi Sejak 2022, Disebar Melalui Telegramilustrasi video porno (IDN Times/Besse Fadhila)

Praktik jual beli konten pornografi anak oleh Deky selama satu tahun delapan bulan ini berhasil menjual ribuan konten pornografi anak.

“Pernah transmisikan 2.010 vdieo yg semua video porno anak di bawah umur,” ujar Hendri.

Baca Juga: Polda Metro Bongkar Kasus Jual Beli Video Porno Anak di Bawah Umur

3. Deky memiliki 105 grup telegram dengan 398 member aktif

Penjual Video Porno Anak Beraksi Sejak 2022, Disebar Melalui Telegramilustrasi video porno (IDN Times/Besse Fadhila)

Deky memiliki 105 grup telegram sebagai lapak penjualan video porno anak. Grup itu di antaranya adalah vvipbocil, bocil1, bocil2, indoviralselebgram dan livebarbar.

“Kemudian kami sampaikan temuan dari hasil penyidikan dari hasil penggeledahan device pelaku terdapat 398 pelanggan aktif per 29 Mei 2024,” ujar Hendri.

 

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya