Ajudan Syahrul Yasin Limpo Diperiksa KPK

Syahrul Yasin Limpo dan dua anak buahnya jadi tersangka

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa ajudan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Panji Harjanto. Ia diperiksa terkait dugaan korupsi yang menyeret politikus NasDem tersebut.

"Saksi Panji Harjanto sudah datang dan sedang dilakukan pemeriksaan sebagai saksi," ujar Juru Bicara KPK Ali Fikri, Senin (16/8/2023).

1. KPK jadwalkan pemeriksaan dua ajudan Syahrul Yasin Limpo

Ajudan Syahrul Yasin Limpo Diperiksa KPKJuru Bicara KPK Ali Fikri (IDN Times/Aryodamar)

KPK juga memanggil ajudan Syahrul Yasin Limpo lainnyna, yakni Ubaidah Nabhan. Namun, Nabhan belum datang hingga artikel ini dimuat.

"Pemeriksaan bertempat di Gedung Merah Putih KPK," ujarnya.

Baca Juga: KPK Respons Rencana Somasi NasDem Gegara Syahrul Yasin Limpo

2. Syahrul Yasin Limpo dan dua anak buahnya jadi tersangka

Ajudan Syahrul Yasin Limpo Diperiksa KPKSyahrul Yasin Limpo Pakai Uang Korupsi untuk Perawatan Wajah dan Rumah (IDN Times/Aryodamar)

Diketahui, eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi. Sepanjang 2020-2023, Syahrul diduga membuat kebijakan personal yang memaksa bawahannya menyetor uang bulanan untuknya.

Uang dari bawahannya diterima Syahrul melalui perantaraan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Muhammad Hatta. Bukti permulaan yang didapatkan KPK sejauh ini senilai Rp13,9 miliar dan masih dapat berkembang lewat penyidikan.

3. Uang korupsi Syahrul Yasin Limpo dipakai cicil kartu kredit sampai umrah

Ajudan Syahrul Yasin Limpo Diperiksa KPKSyahrul Yasin Limpo ditahan KPK (IDN Times/Aryodamar)

Uang yang diterima diduga digunakan Syahrul untuk sejumlah kepentingan pribadi seperti membayar cicilan kartu kredit, cicilan mobil Toyota Alphard, perbaikan rumah pribadi, tiket pesawat bagi keluarga, hingga pengobatan dan perawatan wajah yang nilainya miliaran rupiah.

Penyidik juga menemukan dugaan Syahrul, Kasdi, Hatta, beserta sejumlah pejabat Kementan lain umrah ke tanah suci memakai uang tersebut, serta ditemukan juga aliran uang untuk kepentingan Partai NasDem. Nilainya diduga mencapai miliaran rupiah.

Baca Juga: NasDem Bantah Terima Uang Miliaran Rupiah dari Syahrul Yasin Limpo

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya