Ada Usulan Duet Anies-Rano Karno di Pilkada Jakarta, PDIP Pikir-Pikir

Megawati akan putuskan semua kandidat di Pilkada

Jakarta, IDN Times - PDIP mengungkapkan adanya usulan dari akar rumput agar mengusung pasangan Anies Baswedan-Rano Karno pada Pilkada DKI Jakarta 2024. Diketahui, Rano Karno merupakan kader PDIP yang juga pernah menjadi anggota DPR RI.

"Ya itu ada aspirasi misalnya dari akar rumput untuk Mas Anies dan Si Doel Anak Betawi, Mas Rano Karno. Ya itu merupakan ekspresi dari arus bawah. Partai terus mencermati suara rakyat," kata Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, di Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (17/8/2024).

1. Megawati akan putuskan semua kandidat di Pilkada

Ada Usulan Duet Anies-Rano Karno di Pilkada Jakarta, PDIP Pikir-PikirKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (YouTube PDIP)

Kendati, Hasto menegaskan, kandidat yang akan diusung pada Pilkada 2024 akan diputuskan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Selain itu, menurut Hasto, PDIP masih melihat momentum usai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dikabarkan akan mendeklarasikan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada Senin, 19 Agustus 2024.

"Nanti kita lihat pergerakan rakyat dan suara arus bawah, serta suasana kebatinan itu kita cermati," ujarnya.

Baca Juga: KPU DKI: Dukungan Dua Anak Anies ke Dharma-Kun Tak Penuhi Syarat

2. PDIP harus berkoalisi dengan partai lain

Ada Usulan Duet Anies-Rano Karno di Pilkada Jakarta, PDIP Pikir-PikirKetua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memimpin upacara peringatan HUT ke-79 RI di Masjid At-Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. (IDN Times/Aryodamar)

Diketahui, PDIP tidak memiliki cukup kursi untuk mengusung calon kepala daerah sendirian. PDIP hanya memperoleh 15 kursi di DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2024.

Sesuai Undang-Undang Pilkada, partai politik yang akan mencalonkan kandidatnya minimal harus memiliki perwakilan di DPRD 22 kursi.

Karena itu, PDIP harus berkoalisi dengan partai politik lain untuk memenuhi syarat pencalonan tersebut. Sementara, PKB, PKS, dan Partai NasDem yang punya potensi berkoalisi dengan PDIP, disebut-sebut akan merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Pilkada 2024.

Baca Juga: Surya Paloh Minta Anies Ambil Hikmah Usai Gagal Maju Pilkada DKI 2024

3. Anies terancam tak dapat tiket Pilkada Jakarta

Ada Usulan Duet Anies-Rano Karno di Pilkada Jakarta, PDIP Pikir-PikirMantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (IDN Times/Santi Dewi)

Di sisi lain, Anies masih berstatus non-partai. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu diprediksi kehilangan tiket maju Pilkada DKI Jakarta, setelah PKS dan NasDem menarik dukungannya.

Muncul juga kandidat dari KIM Plus yang mengusung Ridwan Kamil bakal melawan kotak kosong. Atau jika pasangan independen atau perseorangan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana lolos sebagai pasangan cagub, maka mereka akan berhadapan dengan Ridwan Kamil.

Namun, persyaratan dukungan Dharma-Kun kini tengah menjadi sorotan, lantaran ada dugaan manipulasi dukungan dari masyarakat Jakarta. Banyak warga merasa KTP-nya dicatut untuk dukungan Dharma-Kun, padahal warga tidak merasa memberikan dukungan. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tengah menyelidiki kasus ini.

 

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya