Jemaah Haji Jangan Asal Bawa Oleh-oleh, Simak Aturan Ini

Ada beberapa barang yang dilarang dibawa

Intinya Sih...

  • Jemaah haji Indonesia pulang ke Tanah Air setelah selesai laksanakan ibadah haji.
  • Koper bagasi jemaah maksimal beratnya 32 kg, boleh bawa tas kabin dengan berat maksimal 7 kg.
  • Dilarang membawa air zamzam, uang tunai leih dari Rp100 juta, senjata, cairan, makanan berbau tajam, dan tanaman hidup.
  •  

Jakarta, IDN Times - Jemaah haji Indonesia secara bertahap akan kembali pulang ke Tanah Air usai melaksanakan rangkaian puncak ibadah haji di Tanah Suci. Hari ini, Jumat (21/6/2024), jemaah Kloter SOC 02 menjadi yang pertama pulang ke Indonesia.

Mereka akan diterbangkan dari Bandara Internasional Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah. Kementerian Agama, melalui Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) pun memberi rambu-rambu bagi jemaah soal barang yang boleh dan tidak boleh dibawa ke Indonesia.

 

Baca Juga: Kloter Pertama Jemaah Haji Tinggalkan Makkah, Pulang ke Indonesia

1. Berat koper bagasi tak boleh lebih dari 32 kilogram

Jemaah Haji Jangan Asal Bawa Oleh-oleh, Simak Aturan IniPenimbangan dan pengangkutan koper jemaah haji Kloter SOC 01, sembilan hari sebelum kepulangan, Kamis (13/6/2024). (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Juru Bicara Media Center Haji, Widi Dwinanda mengatakan, peraturan pertama yang harus dipatuhi oleh jemaah adalah maksimal berat koper yang masuk bagasi tak lebih dari 32 kilogram. Koper ini akan ditimbang dan disetor beberapa hari sebelum jemaah pulang.

“Selanjutnya, koper bagasi jemaah akan dibawa lebih dahulu setelah proses penimbangan. Barang bawaan yang ikut jemaah naik bus adalah tas kabin,” katanya.

Sementara, tas yang boleh dibawa ke kabin antara lain 1 buah tas paspor dan 1 buah koper kecil (tas kabin) dengan berat maksimal 7 kilogram.

2. Jangan sekali-kali bawa air zamzam

Jemaah Haji Jangan Asal Bawa Oleh-oleh, Simak Aturan IniPenimbangan dan pengangkutan koper jemaah haji Kloter SOC 01, sembilan hari sebelum kepulangan, Kamis (13/6/2024). (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Widi juga mengingatkan agar jemaah tak membawa air zamzam ke dalam tas. Mereka akan mendapatkan zamzam setibanya di Tanah Air. 

“Setiap jemaah haji penumpang Saudia Airlines dan Garuda Indonesia akan mendapatkan 1 botol air zamzam (5 liter) yang dibagikan setibanya di asrama haji Indonesia,” jelas dia. Jika terbukti membawa air zamzam, koper akan dibongkar dan ditahan.  

Selain zamzam, barang lain yang tak boleh dibawa antara lain uang tunai lebih dari Rp100 juta, cairan, aerosol, atau gel, senjata api, senjata tajam, barang mudah meledak, produk hewan, makanan berbau tajam, serta tanaman hidup dan produk tanaman.

Menurutnya, mesin X-ray multiview memiliki kemampuan memeriksa semua barang bawaan dan mendeteksi barang-barang terlarang.

3. Jemaah harus tetap jaga kesehatan

Jemaah Haji Jangan Asal Bawa Oleh-oleh, Simak Aturan IniPenimbangan dan pengangkutan koper jemaah haji Kloter SOC 01, sembilan hari sebelum kepulangan, Kamis (13/6/2024). (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Bagi jemaah yang akan pulang pertama ke Tanah Air, ia berpesan agar tetap menjaga kesehatan tubuhnya, mengindahkan imbauan petugas untuk makan tepat waktu, minum dan istirahat yang cukup.

“Lalu minum obat teratur sesuai anjuran dokter dan menjaga dokumen penting seperti paspor, visa, dan identitas pribadi lainnya,” pungkasnya.

Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) pukul 07.02 WIB, jemaah haji Indonesia yang wafat hari ini berjumlah 200 orang.

Topik:

  • Faiz Nashrillah
  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya