TOP 5: Hassan Nasrallah Tewas hingga Jokowi Terima Brevet Kehormatan

Ribuan hakim se-Indonesia bakal mogok kerja 5 lima

Intinya Sih...

  • Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah tewas dalam serangan udara Israel di Beirut
  • Israel melakukan serangan besar-besaran di kawasan padat penduduk
  • Jokowi menerima brevet kehormatan Hiu Kencana dari TNI AL karena dianggap berjasa

Jakarta, IDN Times - Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah tewas dalam serangan udara Israel besar-besaran di kawasan padat penduduk di ibu kota Beirut, pada Jumat malam, 27 September 2024.

Meski demikiran, kelompok Hizbullah menyatakan akan terus menghadapi Israel untuk mendukung Gaza dan membela Lebanon.

Selain berita soal tewasnya pemimpin Hizbullah, pembaca IDN Times juga mengikuti pemberitaan seputar pemberian Brevet Kehormatan Hiu Kencana terhadap Presiden Joko "Jokowi" Widodo karena dianggap berjasa bagi TNI AL.

Berikut lima berita teratas IDN Times sepanjang Sabtu (28/9/2024).

1. Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah dikonfirmasi telah tewas dalam serangan Israel

TOP 5: Hassan Nasrallah Tewas hingga Jokowi Terima Brevet KehormatanPejuang dari kelompok militan Lebanon Hizbullah melakukan latihan di desa Aaramta di Distrik Jezzine, Lebanon selatan, pada hari Minggu, 21 Mei 2023 (commons.wikimedia.org/Tasnim News Agency)

Kelompok Hizbullah Lebanon telah mengonfirmasi tewasnya pemimpinnya Hassan Nasrallah dalam serangan udara Israel besar-besaran di kawasan padat penduduk di ibu kota Beirut, Jumat malam, 27 September 2024.

Dalam sebuah pernyataan, kelompok itu mengatakan akan terus menghadapi Israel untuk mendukung Gaza dan membela Lebanon, dilansir dari Al Jazeera, Sabtu (28/9/2024).

Sementara itu, sejumlah media Israel melaporkan sekitar 85 bom dijatuhkan Israel di bunker-bunker yang diduga digunakan oleh Hizbullah.

Bom-bom ini memiliki kekuatan untuk menghancurkan fasilitas bawah tanah dan bangunan beton bertulang. Masing-masing bom memiliki berat antara 2 ribu dan 4 ribu pon.

Bom ini juga dapat menembus 30 meter tanah atau enam meter beton dan juga menciptakan gelombang kejut yang dapat meruntuhkan bangunan lain.

 

Baca Juga: Terima Brevet Kehormatan Hiu Kencana, Jokowi Dianggap Berjasa bagi TNI AL

2. Jokowi terima Brevet Kehormatan Hiu Kencana, dianggap berjasa bagi TNI AL

TOP 5: Hassan Nasrallah Tewas hingga Jokowi Terima Brevet KehormatanPresiden Joko "Jokowi" Widodo diberi brevet kehormatan Hiu Kencana di KRI Radjiman Wedyodiningrat-992. (Dokumentasi TNI AL)

Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Sabtu (28/9/2024) menerima brevet kehormatan Hiu Kencana di atas KRI Radjiman Wedyodiningrat-992. Brevet itu merupakan penanda Jokowi sudah menjadi warga kehormatan dari satuan kapal selam TNI AL. Brevet Hiu Kencana disematkan oleh Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto. 

"Brevet itu hanya diberikan kepada warga, tokoh, maupun prajurit di jajaran TNI yang dipandang telah berjasa serta memberikan perhatian dan perjuangan bagi TNI AL, dalam hal ini Presiden RI," ujar Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL), Laksamana Muhammad Ali di Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Ia menjelaskan alasan Jokowi mendapatkan Brevet Hiu Kencana karena ia dianggap telah banyak membantu TNI, khususnya TNI AL. Jokowi dianggap telah meningkatkan dan membangun kekuatan dari armada kapal selam. 

Ia menambahkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto turut hadir dalam acara pagi tadi. TNI AL, kata Ali turut menyematkan Brevet Hiu Kencana bagi presiden terpilih itu. 

"Pak Prabowo memang hadir juga dan akan disematkan (Brevet Hiu Kencana). Mungkin nanti akan kami acarakan khusus lagi untuk Pak Prabowo," tutur dia.

 

Baca Juga: Jokowi Sematkan Tanda Kehormatan Samkarya Nugraha untuk KRI Nanggala-402

3. Jokowi anugerahkan Tanda Kehormatan Samkarya Nugraha untuk KRI Nanggala-402 yang tenggelam pada 2021

TOP 5: Hassan Nasrallah Tewas hingga Jokowi Terima Brevet KehormatanPresiden Joko "Jokowi" Widodo diberi brevet kehormatan Hiu Kencana di KRI Radjiman Wedyodiningrat-992. (Dokumentasi TNI AL)

Presiden Joko "Jokowi" Widodo menganugerahan Tanda Kehormatan Samkarya Nugraha kepada KRI Nanggala-402 yang tenggelam di perairan Bali pada 2021 lalu. Pasukan Pataka membawa Tunggul KRI Nanggala-402 untuk diserahkan kepada Komandan Satuan Kapal Selam, Kolonel Laut (P) Yulius Azz Zaenal, pada Sabtu (28/9/2024).

Jokowi kemudian memberikan tanda kehormatan sebagai simbol penghargaan negara atas kontribusi kapal selam tersebut. Setelah prosesi, Tunggul dikembalikan kepada Pasukan Pataka, dan Jokowi menyerahkan plakat penghargaan kepada Komandan Satuan Kapal Selam.

“Penghargaan dari negara untuk perjuangan dan pengabdian dari KRI Nanggala yang dari mulai dibangun tahun 1981 sampai dengan 2021. Telah beroperasi menjaga kedaulatan dan keamanan perairan negara Indonesia,” kata Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali dalam keterangan tertulis.

 

Baca Juga: Fakta-Fakta soal Ancaman Hakim Mogok Kerja, Tuntut Kesejahteraan

4. Ribuan hakim se-Indonesia bakal mogok kerja

TOP 5: Hassan Nasrallah Tewas hingga Jokowi Terima Brevet KehormatanIlustrasi hukum (IDN Times/Arief Rahmat)

Ribuan hakim di seluruh pengadilan Indonesia dikabarkan akan melakukan "mogok" kerja melalui cuti bersama. Gerakan ini muncul sebagai bentuk ketidakpuasan para hakim terhadap pemerintah yang dianggap belum memberikan perhatian serius terhadap kesejahteraan mereka.

Juru Bicara Gerakan Solidaritas Hakim Indonesia, Fauzan Arrasyid mengatakan aturan terkait gaji dan tunjangan jabatan hakim saat ini masih merujuk pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2012. Menurutnya, hingga kini PP tersebut belum disesuaikan, meski di Indonesia terus mengalami inflasi setiap tahunnya.

“Hal ini membuat gaji dan tunjangan yang ditetapkan 12 tahun lalu menjadi sangat berbeda nilainya dibandingkan dengan kondisi saat ini,” kata Fauzan.

 

5. Artis Andrew Andika ditangkap polisi terkait penyalahgunaan narkoba jenis sabu

TOP 5: Hassan Nasrallah Tewas hingga Jokowi Terima Brevet KehormatanAndrew Andika (Instagram.com/andrewandika)

Polres Metro Jakarta Barat menangkap artis Andrew Andika terkait penyalahgunaan narkoba. Narkotika jenis sabu menjadi bukti yang ditemukan polisi.

"Sabu," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi kepada wartawan, Sabtu (28/9/2024).

Andrew Andika ditangkap pada Kamis malam (26/9/2024). Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan.

"AA kami amankan pada Kamis malam, 26 September 2024. Mohon waktu, kami masih mendalami kasus ini lebih lanjut," ujar Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP, Chandra Mata Rohansyah.

 

 

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya