Warga Kampung Bayam Bisa Tinggal di Rusun Nagrak, Gratis!

Biaya sewa bagi penghuni rusun sampai saat ini masih gratis

Jakarta, IDN Times - Warga Kampung Bayam yang diminta cabut dari sekitar Jakarta International Stadium (JIS), jelang Piala Dunia U-17 2023, ditawarkan untuk menghuni Rumah Susun Nagrak. Mereka tak usah khawatir, karena biaya tinggal di Rusun Nagrak masih gratis.

Kasatlak Pelayanan UPRS III, Faisal Rahman, mengatakan ketentuan tersebut sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi DKI Jakarta Nomor 61 Tahun 2020 tentang Pemberian Keringanan Retribusi Daerah dan/atau Penghapusan Sanksi Administratif Kepada Wajib Retribusi yang Terdampak Bencana Nasional Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

"Biaya sewa bagi penghuni rusun sampai saat ini masih gratis karena Pergub Pemprov DKI Nomor 61 Tahun 2021 masih belum dicabut alias masih berlaku," kata Kasatlak Pelayanan UPRS III, Faisal Rahman, dalam keterangannya, Jumat (22/9/2023).

1. Penghuni hanya bayar listrik dan air

Warga Kampung Bayam Bisa Tinggal di Rusun Nagrak, Gratis!Suasana Rusun Nagrak, Jakarta Utara. (IDN Times/Amelia Rosalina/bt)

Dia menerangkan penghuni hanya membayar biaya air dan listrik sesuai dengan pemakaian melalui autodebet Bank DKI.

"Penghuni hanya membayar air dan listrik sesuai dengan pemakaiannya saja. Deposit tiga bulan sewa juga tidak ada," jelasnya.

Baca Juga: Jelang Piala Dunia, Warga Kampung Bayam di JIS Survei Dua Rusun

2. Penghuni Kampung Bayam akan menempati Tower 3

Warga Kampung Bayam Bisa Tinggal di Rusun Nagrak, Gratis!Warga Kampung Susun Bayam survei hunian. (instagram.com/kotajakartautara)

Faisal memastikan penghuni Kampung Bayam akan menempati Tower 3 lantai 12 dan 13. Disediakan unit tipe 36 dengan luas 36 meter persegi yang dilengkapi dua kamar, ruang tamu, kamar mandi, dapur, dan balkon untuk menjemur pakaian.

"Sesuai keinginan mereka yang maunya berkumpul, kami sediakan di Tower 3. Mereka dapat menikmati fasilitas lainnya di sini seperti lift, masjid, taman bermain anak, lapangan olahraga, tempat parkir sepeda motor, dan bus sekolah," katanya.

Baca Juga: Jelang Piala Dunia, Warga Kampung Bayam di JIS Masih Enggan Direlokasi

3. Warga Kampung Bayam telah survei rusun

Warga Kampung Bayam Bisa Tinggal di Rusun Nagrak, Gratis!Warga Kampung Susun Bayam survei hunian. (instagram.com/kotajakartautara)

Sebanyak tujuh orang perwakilan penghuni Kampung Bayam telah survei ke Rusun Nagrak untuk melihat unit yang akan ditinggalinya.

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara akan membantu seluruh proses pemindahan dan pasca pemindahan seperti kepindahan data hingga sekolah anak Penghuni Kampung Bayam.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya