Ma'ruf Amin Groundbreaking Istana Wapres di IKN, Ini Pesannya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Istana Wakil Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Ma'ruf mengatakan, pembangunan Istana Wakil Presiden di IKN merupakan sebuah langkah penting dalam mewujudkan masa depan Indonesia yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.
"Selain menjadi kebanggaan karena merupakan karya anak bangsa, bangunan ini diharapkan dapat menjadi salah satu pusat aktivitas kenegaraan yang mencerminkan nilai-nilai kebangsaan, integritas, dan pelayanan publik," ujar Ma'ruf dikutip YouTube Wapres, Senin (12/8/2024).
1. Pembangunan dengan prinsip keberlanjutan
Dalam sambutannya, Ma'ruf menyampaikan sejumlah pesan dalam pembangunan istana Wapres di IKN. Dia menegaskan bahwa pembangunan itu harus mengedepankan prinsip keberlanjutan dan ramah lingkungan.
"Pastikan setiap tahap pembangunan dilakukan dengan prinsip ramah lingkungan agar meminimalkan kerusakan alam dan mendukung efisiensi energi," katanya.
Baca Juga: Di Dekat Jokowi, Prabowo Pastikan Lanjutkan Proyek IKN
2. Libatkan masyarakat lokal
Editor’s picks
Ma'ruf meminta juga agar mengaplikasikan teknologi hijau melalui penggunaan material yang berkelanjutan, sehingga istana yang dibangun tidak hanya bagus secara fisik, tetapi juga harmonis dengan alam sekitar.
"Libatkan masyarakat lokal dalam berbagai aspek pembangunan agar meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar sekaligus menjunjung nilai-nilai dan budaya lokal," katanya.
3. Pembangunan dilakukan secara transparan
Ma'ruf menginstruksikan agar pembangunan Istana Wapres harus dilakukan dengan kualitas dan standar yang tinggi, tak boleh berkompromi dalam hal kualitas, baik dari segi material, konstruksi, maupun desain.
"Pastikan bahwa bangunan ini tidak hanya baik secara estetika, tetapi juga kokoh dan memiliki keamanan yang cukup. Proses konstruksi harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan mematuhi semua aturan. Oleh karena itu, perlu pengawasan yang ketat untuk memastikan bahwa setiap langkah pembangunan berjalan sesuai perencanaan," bebernya.
Tidak hanya soal material, Wapres meminta pembangunan Istana Wapres dilakukan secara transparansi dan akuntabilitas dalam pembangunan baik dalam hal penggunaan anggaran, pemilihan mitra kerja, maupun dalam proses pengambilan keputusan.
Baca Juga: Jokowi Sebut Proyek IKN Sudah Kantongi Investasi Rp56,2 Triliun