Layani Pemudik, Kemenkes Siagakan 2 Ribu Posko dan 352 Ambulans Motor
Ilustrasi. Petugas kepolisian berjaga memantau arus mudik lebaran. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI menyiagakan 10.374 Puskesmas dan 3 ribuan rumah sakit di seluruh Indonesia untuk melayani pemudik lebaran 2023. Selain itu Kemenkes juga menyiapkan sarana fasilitas kesehatan di jalur mudik berupa 2.074 posko kesehatan dan 352 unit ambulans motor Public Safety Center.
Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Maxi Rein Rondonuwu, mengatakan posko kesehatan akan banyak disiapkan di rest area tol, di exit tol, dan juga di jalan arteri, di tempat-tempat ibadah seperti masjid raya, dan di tempat wisata. Penempatan posko kesehatan di jalan arteri tergantung pengaturan dari dinas kesehatan masing-masing wilayah.
"Pelayanan yang dilakukan di masing-masing posko kesehatan itu berupa pelayanan kesehatan medik dasar. Jika pemudik harus dirujuk maka akan dilakukan evakuasi oleh ambulans yang tersedia di posko kesehatan.Nantinya setiap posko kesehatan akan melaporkan pendataan dari pemudik yang berkunjung supaya bisa dilihat jika ada peningkatan tren penyakit,” ujar Maxi dalam keterangan tertulis, Selasa (18/4/2023).
1. Ambulans motor disiapkan di masing-masing kabupaten/kota
Ilustrasi Ambulans motor/Dok. KemenkesDirektur Pelayanan Kesehatan Primer, Yanti Herman, mengatakan ambulans motor disiapkan di masing-masing kabupaten/kota terutama di jalur mudik. Ambulans motor itu diadakan karena pengalaman sebelumnya banyak pemudik yang membutuhkan pertolongan pertama kesehatan.
“Ambulans motor menjadi pilihan yang tepat untuk menjangkau pemudik di jalur mudik. Kendaraan tersebut dikemudikan oleh tenaga kesehatan agar bisa memberikan pelayanan kesehatan dan bisa memberikan pengobatan,” ucap Yanti.
Baca Juga: Tips Persiapan Menyusuri Jalur Pansela, Jangan Gunakan Mobil Ceper!
2. Tim pemantau akan memantau posko kesehatan
Editor’s picks
Wabup PPU, H. Hamdam, bersama Dandim 0913 PPU, Letkol Inf Mahmud dan Kapolres PPU, AKBP M. Dharma Nugraha di Posko pemeriksaan kesehatan (IDN Times/Ervan Masbanjar)Nantinya tim pemantauan posko kesehatan mudik 2023 akan pergi ke tiga jalur yaitu jalur Jakarta-Surabaya untuk memantau jalan tol dan akan singgah di RSUD dr. Gondo Suwarno Semarang, Rumah Sakit Nganjuk untuk kesiapan rumah sakit rujukan. Selanjutnya melalui jalur tol beberapa posko yang ada di tol dan juga akan memantau kesiapan Puskesmas di Pelabuhan Surabaya.
Jalur tim pemantauan kedua yaitu jalur Jakarta – Palembang akan memantau posko kesehatan di Tangerang, Serang, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Banten, RSUD, dr. Bob Bazar di Lampung, dan beberapa Puskesmas di Lampung. Selanjutnya pemantauan di RSUD Kayuagung Palembang, posko kesehatan di Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Palembang, dan pemantauan di terminal Alang-Alang Lebar.
Kemudian jalur Surabaya – Banyuwangi – Denpasar. Pemantauan dilakukan di Pelabuhan Katapang Banyuwangi, pos kesehatan Gilimanuk, Puskesmas Melaya Gilimanuk, dan RSUD Jembrana Bali. Jalur selanjutnya adalah jalur mudik Pantai Selatan (Pansela).
3. Pemudik harus perhatikan sejumlah langkah sebelum berangkat
dinkes.gorontaloprov.go.idYanti mengatakan ada sejumlah langkah-langkah yang harus diperhatikan sebelum mudik, antara lain pemudik harus dalam kondisi sehat, lalu memanfaatkan rest area yang ada, sebelum berangkat lebih baik mengetahui jalur mudik dan titik mana saja terdapat posko kesehatan.
“Manfaatkan rest area yang ada untuk istirahat, peregangan minimal 10 menit kalau perlu tidur di rest area. Kalau memang ada gejala lakukan pemeriksaan di posko kesehatan, dan diimbau untuk vaksin booster 1 dan 2,” tutur Yanti.
Baca Juga: Pegal-pegal setelah Perjalanan Mudik, Ini 7 Cara Mengatasinya
