Jenguk Bocah Pengidap Kanker Ganas, Risma Tegaskan Tak Pilih-Pilih

Kemensos berikan bantuan bocah penderita kanker di Aceh

Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungjungi Rizki Ardiansyah di Banda Aceh. Rizki yang masih berusia 14 tahun itu didiagnosis dokter mengidap kanker tulang ganas.

Kondisi Rizki sebelumnya telah melalui asesmen dan tindak lanjut Kemensos melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Loka Darussa’adah Aceh.

”Saya merespons informasi Rizki dari teman-temen media. Karena proses pengobatannya jangka panjang dan tidak bisa serta merta selesai,” ujar Risma dalam siaran tertulis, Rabu (22/12/2021).

1. Risma ketuk hati para dermawan bantu Rizki

Jenguk Bocah  Pengidap Kanker Ganas, Risma Tegaskan Tak Pilih-PilihMenteri Sosial Tri Rismaharini temui anak penderita kanker ganas di Banda Aceh. (dok. Kemensos)

Rizki telah mendapatkan penanganan di Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh. Untuk menjaga keberlangsungan proses perawatan yang panjang, Kemensos tidak bisa turun tangan sendiri.

Risma mengetuk hati dan simpati para dermawan melalui situs donasi dan menggalang dana (fundraising) melalui kitabisa.com. Ia berharap masyarakat bisa membantu pengobatan anak warga Dusun Amitedia, Desa Air Dingin, Kecamatan Simeulue Timur, Simeulue, Aceh, tersebut.

“Mengingat penanganan Rizki yang cukup panjang, maka saya mengajak Mas Timi dari Kitabisa.com, soalnya pascaoperasi pasti pengobatannya harus tetap berjalan dan untuk penanganannya kami tidak bisa sendirian karena ada keterbatasan," ujar Risma kepada CEO kitabisa.com, Alfatih Timur (Timi), yang berada di sampingnya.

Baca Juga: Risma Ngaku Aksi Mengais Batu di Semeru Bukan untuk Cari Popularitas

2. Risma pastikan tak pilih-pilih dalam penanganan

Jenguk Bocah  Pengidap Kanker Ganas, Risma Tegaskan Tak Pilih-PilihMenteri Sosial Tri Rismaharini temui anak penderita kanker ganas di Banda Aceh. (dok. Kemensos)

Dalam kesempatan itu, Risma menegaskan tidak pilih-pilih dalam penanganan dan merespons kasus. Ia memastikan berbagai kasus seperti ini berdasarkan informasi dari masyarakat dan media akan ditindaklanjuti.

Itu pula yang dilakukan Kemensos dengan penanganan kasus sebelumnya seperti Agil di Bogor, Raisa di Depok dan sekarang ada Rizki di Aceh.

“Jadi sama sekali tidak ada milih-milih, itu tidak ada. Semua akan kami tangani dan tanggap dengan baik terhadap permasalahan dan kasus-kasus serupa, ” ujar Risma.

3. Kemensos menyerahkan bantuan puluhan juta

Jenguk Bocah  Pengidap Kanker Ganas, Risma Tegaskan Tak Pilih-PilihMenteri Sosial Tri Rismaharini temui anak penderita kanker ganas di Banda Aceh. (dok. Kemensos)

Pada kesempatan tersebut, Risma menyerahkan bantuan kepada Rizki. Kemensos menyerahkan bantuan finansial, kebutuhan anak-anak, dan juga laptop.

Dengan laptop, Risma berharap dapat mendukung aktivitas sekolah Rizki yang masih berjalan secara daring.

“Dengan bantuan laptop semoga bisa mendukung aktivitas sekolah Rizki. Semangat terus ya. Belajar yang giat agar bisa meraih cita-cita," ungkapnya.

Rizki merupakan anak pasangan Yudison dan Rini Supratiwi. Ia tercatat sebagai siswa kelas VIII MTsN 2 Simeulue Timur yang beralamat di Dusun Amitedia, Desa Air Dingin, Kecamatan Simeulue Timur.

Orang tua Rizki bekerja sebaga buruh potong kelapa sawit di PT PAL Meulaboh. Dari hasil asesmen, Rizki membutuhkan bantuan kebutuhan dasar, kebutuhan sandang, kursi roda pasca pengobatan, selimut tidur, pampers, dan tambahan multivitamin.

Keluarga Rizki juga perlu dibantu untuk memenuhi kebutuhan makan, perawatan di RS, obat-obatan, perlengkapan mandi kebersihan, dan biaya transportasi berobat Meulaboh-Banda Aceh.

Kemensos menyerahkan berupa bantuan ATENSI untuk perawatan sosial senilai Rp10 juta, bantuan laptop senilai Rp5,6 juta, printer senilai Rp1,1 juta, pakaian senilai Rp964.340, nutrisi anak (susu, madu, biskuit) senilai Rp250 ribu kemudian juga ada bantuan dari Kitabisa.com (diserahkan secara simbolis berupa mockup) senilai Rp 53.974.411.

Sejauh ini, rumah sakit mengaku masih memiliki kemampuan dalam menangani Rizki.

"Rumah sakit dan tim dokter masih mampu menangani pasien. Jadi belum ada rencana untuk membawa ke Jakarta. Jadi penanganannya di Aceh saja," kata Risma.

Baca Juga: Saat Mensos Risma Terkesima Suara Emas Penyandang Disabilitas

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya