Kecelakaan Beruntun di Depok, Polisi Buru Pengemudi Mobilio

Pengemudi Mobilio kabur usai kecelakaan beruntun

Depok, IDN Times - Usai menyebabkan kecelakaan beruntun, pengemudi Mobilio melarikan diri dan sedang dalam pengejaran Satlantas Polres Metro Depok. Tidak kalah langkah, Satlantas Polres Metro Depok sudah mengantongi identitas pengemudi yang menyebabkan enam orang luka, usai kecelakaan beruntun di Jalan Raya Bogor, Kota Depok, Minggu (9/4/2023).

Kasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Bonifacius Surano, menyebut pihaknya sedang mencari pengemudi Mobilio yang melarikan diri usai teribat kecelakaan beruntun di Jalan Raya Bogor. Pengemudi Mobilio meninggalkan kendaraannya yang mengalami kerusakan dan temannya di lokasi kejadian.

"Iya pengemudinya melarikan diri diduga ketakutan, usai menyebabkan kecelakaan melibatkan enam kendaraan dan orang mengalami luka," ujar Boni kepada IDN Times, Senin (10/4/2023).

Baca Juga: Tabrakan Beruntun, Jalan Raya Bogor Depok Dibanjiri Pecahan Telur

1. Pengemudi Mobilio merupakan mahasiswa

Kecelakaan Beruntun di Depok, Polisi Buru Pengemudi MobilioKasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Bonifacius Surano saat ditemui di ruangannya. (IDNTimes/Dicky)

Boni menuturkan, pencarian pengemudi Mobilio tidak hanya dilakukan anggota Satlantas Polres Metro Depok, pihaknya mendapatkan bantuan dari orang tuanya. Orang tuanya berusaha menghubungi anaknya, namun hingga kini belum dapat berkomunikasi.

"Kedua orang tuanya sudah datang ke kantor Laka, tapi belum bisa tersambung dengan anaknya," tutur dia.

Berdasarkan informasi yang didapat, pengemudi Mobilio berinisial AFQ, warga Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Banten. Hal itu berdasarkan SIM dan KTP yang sempat diminta warga sekitar kepada pengemudi Mobilio. Tidak hanya itu, pengemudi Mobilio tercatat sebagai mahasiswa semester empat di salah satu perguruan tinggi di Serang.

"Teman pengemudi Mobilio sudah kami tes urine, hasilnya tes tersebut negatif," terang Boni. 

2. Pengendara Mobilio menabrak motor dan mobil pengangkut telur

Kecelakaan Beruntun di Depok, Polisi Buru Pengemudi MobilioMobil pickup bertabrakan dengan kendaraan Grandmax di Jalan Raya Bogor, Kota Depok. (dokumen Satlantas Polres Metro Depok)

Sebelumnya, Boni mengatakan kecelakaan lalu lintas ini melibatkan sejumlah kendaraan di Jalan Raya Bogor, Kecamatan Tapos, Kota Depok. Akibat kecelakaan tersebut, mobil dan sepeda motor rusak berat dan enam orang mengalami luka-luka.

"Enam orang mengalami luka dan sudah dibawa ke rumah sakit, kendaraan yang terlibat sebanyak tiga motor dan tiga mobil," ujar Boni kepada IDN Times, Minggu (9/4/2023).

Boni menuturkan, sekitar pukul 06.00 WIB, sebuah Mobilio dengan nomor polisi A 1450 TF melintas dari arah Jakarta menuju Bogor. Sesampainya di depan bengkel Kurnia Motor, pengemudi Mobilio hilang kendali hingga menabrak sepeda motor Honda Scoopy bernomor polisi B 3063 TIK.

"Kemudian menabrak sebuah mobil Suzuki Carry pikap nopol B 9446 EAC, lalu menabrak kembali sebuah sepeda motor Honda Astrea nopol B 6374 WX," tutur dia.

Mobil pikup dan sepeda motor yang ditabrak melaju searah dengan pengemudi Mobilio dari arah Jakarta menuju Bogor. Nahasnya, pikup bermuatan telur yang ditabrak pengemudi Mobilio turut hilang kendali, sehingga menabrak separator pembatas jalan hingga masuk ke jalan arah berlawanan.

"Mobil pikup terdorong hingga naik separator dan masuk ke jalur berlawanan," terang Boni.

Baca Juga: Pengemudi Pajero Positif Sabu Saat Menabrak 2 Mobil di Depok

3. Mobil pengangkut telur tertabrak mobil dan motor berlawanan arah

Kecelakaan Beruntun di Depok, Polisi Buru Pengemudi MobilioAnggota Satlantas Polres Metro Depok melakukan olah tempat kejadian perkara kecelakaan beruntun di Jalan Raya Bogor, Kota Depok. (dokumen Satlantas Polres Metro Depok)

Boni mengungkapkan, mobil pikup yang mengangkut telur dan masuk ke jalur berlawanan, bertabrakan dengan dua kendaraan lalinnya. Kendaraan Daihatsu Grand Max dengan nomor polisi B 9709 SCM dan sepeda motor Honda Beat F 6459 FAH.

"Mobil dan motor yang melaju dari arah Bogor menuju ke Jakarta tidak dapat menghentikan kendaraannya, sehingga berbenturan dengan mobil pengangkut telur yang masuk ke jalur tersebut," ungkap dia.

Akibat kecelakaan tersebut, telur yang diangkut mobil pikup pecah berserakan di jalan. Satlantas Polres Metro Depok telah meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, untuk membantu membersihkan cairan telur tersebut.

"Kendaraan yang terlibat tabrakan sudah diidentifikasi dan sedang penanganan Satlantas Polres Metro Depok," kata Boni. 

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya