Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Suami Yenny Wahid, Dhohir Farisi, terpilih menjadi anggota Dewan Penasehat Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Uniknya, Yenny justru masuk dalam tim pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Pasangan Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud akan bersaing di Pilpres 2024 yang akan digelar pada 14 Februari 2024. Selain kedua pasangan tersebut ada satu pasangan lagi yang akan bersaing, yaitu Anies Baswedan-Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: Relawan Gibran Berkopiah Incar Suara NU Menangkan Prabowo-Gibran
1. TKN tak masalahkan beda dukungan arah politik
Pengumuman struktural Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di kawasan Jakarta Selatan (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, mengatakan pihaknya tak mempermasalahkan perbedaan sikap politik Dhohir dan istri. Politikus Golkar itu juga mengaku tak merasa cemas soal potensi bocornya strategi kampanye Prabowo-Gibran ke kubu Ganjar-Mahfud.
"Namanya perjuangan, (Dhohir) beda dengan mbak Yenny Wahid kan tidak apa-apa. Yang jelas, kalau di rumah tangga imamnya laki-laki," kata Nusron umumkan struktural komposisi TKN Prabowo-Gibran di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Senin (6/11/2023).
2. TKN ungkap alasan Khofifah, Bahlil, dan Erick tak gabung
Pengumuman struktural Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di kawasan Jakarta Selatan (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa Sementara itu, Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani buka suara soal tak bergabungnya Khofifah Indar Parawansa, Bahlil Lahadalia, dan Erick Thohir ke dalam struktural TKN. Khofifah, Bahlil, hingga Erick sempat digadang gabung TKN.
"Tunggu waktunya ya. Tunggu waktunya. Ojo kesusu. Tunggu waktunya. Tapi tentunya saya memahami isi dan hati dari ibu Khofifah," katanya.
Rosan menjelaskan Erick Thohir dan Bahlil Lahadalia tidak masuk dalam struktur TKN Prabowo-Gibran karena masih aktif sebagai menteri.
"Karena mereka adalah menteri aktif. Apalagi Erick (punya) dua jabatan, yakni Menko Marves ad interim dan Menteri BUMN," kata Rosan.
Untuk diketahui, seorang menteri bisa ikut kampanye asalkan cuti. Namun Rosan khawatir, jika Erick dan Bahlil cuti, maka tidak ada yang akan membantu Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengurus pemerintahan.
"Kalau semuanya ikut kampanye, nanti yang ngurus negara ini siapa, Mas? Ya kan," kata mantan Wakil Menteri BUMN itu.
Meski begitu, Rosan memastikan bahwa Erick dan Bahlil mendukung Prabowo-Gibran. Keduanya bisa memberikan masukan kepada TKN.
"Mereka (Erick dan Bahlil) mendukung kami ya dan memberikan masukan," ujarnya.
Baca Juga: Prabowo: Yang Penting Asal Jangan Prabowo Bohong dan Berkhianat
