TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bawaslu Buka Suara soal Anggota di Medan Kena OTT Gegara Peras Caleg

Diduga peras calon anggota legislatif

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) buka suara soal operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Anggota Bawaslu Kota Medan, Azlansyah Hasibuan.

Anggota Bawaslu RI, Lolly Suhenty menilai, peristiwa OTT itu mencoreng nama baik kelembagaan dan jadi perhatian serius.

"Peristiwa OTT yang terjadi pada salah satu komisioner Bawaslu Kota Medan, telah mencoreng nama baik kelembagaan dan menjadi perhatian serius kami," kata Lolly dalam keterangannya, Kamis (16/11/2023).

Baca Juga: Bawaslu Tak Temukan Dugaan Pengaturan Nomor Urut Capres Pilpres 2024

Baca Juga: Polri-Bawaslu Diminta Selidiki Isu Pj Bupati Sorong Menangkan Ganjar

1. Bawaslu hormati proses hukum

Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu, Lolly Suhenty (IDN Times / Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Lolly menyampaikan bahwa Bawaslu menghormati proses hukum yang saat ini sedang berlangsung.

"Kami menghormati proses hukum termasuk asas praduga tak bersalah pada yang bersangkutan, sampai adanya putusan pengadilan hukum yang berkekuatan hukum tetap," tutur dia.

2. Bawaslu dukung penuh untuk usut tuntas

Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Medan Azlansyah Hasibuan (Facebook. Azlansyah Hasibuan)

Lolly juga menuturkan, pihaknya memberikan dukungan penuh kepada aparat penegak hukum untuk mengusut lebih lanjut perkara dugaan pemerasan tersebut.

"Bawaslu dalam hal ini akan memberikan dukungan penuh pada aparat penegak hukum untuk dapat mengusut dan menegakkan proses hukum dengan sebaik-baiknya," ungkap dia.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya