TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Batal Jadi Ketua Timses, Sahroni: Diminta Bantu Internal NasDem

Sahroni sebut wajar dalam berpolitik

Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni bicara dukungan ke Anies Baswedan belum final. (IDN Times/Amir Faisol)

Intinya Sih...

  • Ahmad Sahroni batal menjadi Ketua Tim Sukses (Timses) RIDO di Pilgub Jakarta 2024.
  • Sahroni menyatakan bahwa penggantinya akan diumumkan oleh koalisi KIM Plus dan NasDem tetap solid bersama koalisi tersebut.

Jakarta, IDN Times - Politikus NasDem yang menjabat Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni batal menjadi Ketua Tim Sukses (Timses) bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Pilgub Jakarta 2024. 

Sahroni mengaku salah satu alasannya karena dirinya diminta untuk membantu kader internal NasDem terkait gelaran Pilkada 2024.

"Ya dari partai ada penugasan lain, masih urus seputar pilkada juga, tapi untuk membantu kader internal NasDem. Prinsipnya apa pun tugas dan perintah yang diberikan ketua umum, saya ikuti," kata Sahroni dalam keterangannya.

Baca Juga: Ini 3 Opsi jika Kotak Kosong Kalahkan Calon Tunggal di Pilkada

1. Penggantinya akan diumumkan KIM Plus

Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Syahroni di Jaksel, Minggu (23/6/2024)/ IDN Times Dini Suciatiningrum

Sahroni mengatakan bahwa sosok penggantinya sebagai ketua timses RIDO, akan diumumkan oleh koalisi KIM Plus. Ia juga menyebut, bahwa NasDem tetap solid bersama KIM Plus, serta dirinya telah mendapat penugasan yang lain.

“Soal siapa yang akan mengemban posisi Ketua Timses RK-Suswono nanti, itu sepenuhnya menjadi kewenangan elite di koalisi KIM Plus. Tapi yang jelas, NasDem akan tetap solid dengan koalisi sekarang. Tidak ada yang berubah,” ucap Sahroni.

2. Sesuatu yg biasa dalam berpolitik

Ilustrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sahroni menyampaikan bahwa situasi hal tersebut merupakan hal yang biasa dalam politik.

“Ya namanya politik, dinamis, biasa saja. Yang terpenting semua bekerja dan berperan maksimal dalam memenangkan pasangan yang diusung partai dan koalisi,” imbuh Sahroni.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya