SBY Ogah Tanggapi Soal Pengaruh Jokowi di Pemerintahan Prabowo
Tak mau keluarkan pernyataan yang bikin gaduh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) enggan menanggapi opini yang berkembang di publik bahwa Presiden Joko "Jokowi" Widodo akan menjadi bayang-bayang bagi presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Sikap SBY tersebut ditunjukkan dalam Bloomberg CEO Forum Gala Dinner yang disiarkan melalui saluran YouTube Bloomberg Live, Rabu (4/9/2024).
Menanggapi pertanyaan moderator tentang potensi keterlibatan Jokowi dalam pemerintahan mendatang, terutama mengingat putranya, Gibran Rakabuming Raka yang akan menjadi wakil presiden, SBY enggan memberikan pendapatnya.
"Sebenarnya, saya harus menahan diri untuk tidak membuat komentar yang tidak perlu pada saat ini," kata SBY menjawab moderator.
1. SBY tak mau pernyataannya bikin gaduh
Presiden yang menjabat selama dua periode, dari 2004 hingga 2014 itu menekankan pentingnya menjaga kesantunan dalam politik. Dia menyatakan dirinya berhati-hati dalam menyampaikan pandangan terkait situasi politik saat ini.
"Jadi saya berharap bisa mengatakan apapun dengan tepat tanpa menciptakan masalah yang tidak perlu," ujar SBY.
SBY meminta agar pertanyaan yang diajukan kepadanya tetap terbatas pada dinamika politik yang sedang berlangsung. Dia menyampaikan harapannya kepada moderator untuk membatasi pengamatannya pada isu-isu tersebut.
"Jadi tolong, jika Anda bisa membatasi pengamatan saya pada dinamika politik yang sedang berlangsung, saya akan sangat menghargainya," paparnya.
Baca Juga: Pesan Jokowi Saat Terima Komisioner KPU di Istana