TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kloter KJT-30 Akhiri Fase Pemulangan Jemaah Haji Indonesia dari Saudi

Pemerintah minta maaf jika ada kekurangan

Ilustrasi kedatangan Jemaah Haji 2023 (IDN Times/Sunariyah)

Intinya Sih...

  • Pemulangan jemaah haji Indonesia memasuki fase akhir, 316 jemaah haji kloter 30 dipulangkan dari Madinah ke Bandara Kertajati.
  • Sebanyak 212.719 jemaah dan 2.745 petugas kloter telah dipulangkan, dengan 553 kloter dalam kepulangan ke Indonesia.
  • Ada 461 jemaah haji reguler wafat dan 62 orang dirawat di RS Arab Saudi, biaya perawatan ditanggung Pemerintah Arab Saudi.

Jakarta, IDN Times - Pemulangan jemaah haji Indonesia memasuki babak akhir. Fase ini ditandai dengan dipulangkannya 316 jemaah haji kelompok terbang (kloter) 30 asal embarkasi Kertajati (KJT-30), dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Arab Saudi menuju Bandara Kertajati, Jawa Barat.

Mereka bertolak ke Tanah Air menggunakan maskapai Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-6712. Penerbangan ini sekaligus menandakan berakhirnya masa operasional layanan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Bandara.

"Dengan kepulangan jemaah kloter KJT-30 yang diterbangkan pukul 01.00 WAS ini, maka fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua dinyatakan selesai," kata Kepala Daker Bandara, Abdillah, dalam keterangannya.

Baca Juga: HNW Setuju Pembentukan Kementerian Haji, Dipisah dari Kemenag 

1. Total 212.719 jemaah haji sudah pulang ke Indonesia

Jemaah haji di depan Ka'bah, Jumat dini hari (31/5/2024). (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Abdillah menjabarkan, selama masa operasional haji 1445 H/2024 M, Daker Bandara telah melayani kepulangan 212.719 jemaah dan 2.745 petugas kloter. Mereka terbagi dalam 553 kloter dalam kepulangannya ke Indonesia.

"Untuk jemaah haji reguler wafat pada musim haji tahun ini berjumlah 461 orang. Sedangkan yang dirawat di RS Arab Saudi ada 62 orang, baik di Jeddah, Makkah maupun Madinah. Seluruh biaya perawatan ditanggung Pemerintah Arab Saudi. Mereka akan segera dipulangkan setelah dinyatakan sehat dan mendapat izin dari rumah sakit setempat," ujar Abdillah.

2. Pemerintah minta maaf jika ada kekurangan

Jemaah haji di Masjidil Haram, Jumat dini hari (31/5/2024). (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Pemerintah meminta maaf jika ada kekurangan dalam pelayanan ibadah haji. Pemerintah juga berterima kasih atas kerja keras para petugas.

"Atas nama Pemerintah RI dan PPIH, kami mengucapkan selamat atas kelancaran rangkaian ibadah haji ini mulai dari awal hingga akhir. Semoga semua dilancarkan dan kembali ke Tanah Air dengan menyandang predikat haji mabrur,” ucap Konjen RI, Yusron B. Ambary.

“Kami juga mohon maaf bilamana dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini terdapat kekurangan, dan terima kasih selanjutnya kami sampaikan kepada petugas haji Indonesia yang telah bekerja keras, mendedikasikan pikiran dan tenaganya dalam melayani tamu Allah," timpal Yusron.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya