TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Partai Buruh dan Elemen Masyarakat Gelar Demo Hari Ini di DPR dan MK

Demo untuk mengawal Putusan MK

Suasana Demo Buruh (May Day) 2024 pada Rabu (1/5/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Jakarta, IDN Times - Partai buruh bersama sejumlah elemen masyarakat rencananya akan menggelar demonstrasi hari ini, Kamis (22/8/2024). Demo digelar untuk mengawal Sidang Paripurna DPR yang akan mengesahkan Revisi Undang-Undang (UU) Pilkada menjadi UU hari ini.

Sekretaris Jenderal Partai Buruh Ferri Nuzarli mengatakan, demo akan mulai digelar pukul 09.00 WIB di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. Ferri memastikan, demo tersebut juga untuk mengawasi agar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024 dijalankan oleh DPR. 

"Kami akan mengawal sidang DPR RI paripurna di Baleg ya, dalam rangka memantau siapa tahu ada isu-isu yang mungkin baleg akan mengubah putusan MK Nomor 60," ujar Ferri, Rabu (21/8/2024).

Baca Juga: ILUNI FHUI: DPR dan Pemerintah Membangkang Konstitusi

1. Partai Buruh prediksi demo diikuti 5.000 orang

Partai Buruh resmi usung Anies Baswedan maju Pilkada DKI Jakarta (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Ferri memastikan, demo tersebut akan dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat dari DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Ia memprediksi massa yang akan hadir sekitar 5 ribu orang.

"Tentu kami akan hadir bersama kawan-kawan buruh, tani, dan nelayan se-Jabar DKI dan Banten, dan sebanyak sekitar 5.000-an. Tapi mungkin lebih ya, karena melihat yang kami sebar," tuturnya.

"Ini tentang isu dan instruksinya sepertinya semangat rakyat, buruh lainnya bisa turun lebih besar. Mungkin bisa di luar perkiraan kita," lanjut Ferri.

Selain itu, Ferri memastikan, berbagai kelompok mahasiswa juga akan hadir dalam aksi besok. 

2. Aksi demo juga berlangsung di depan gedung MK

Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) RI di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Selain demo di depan gedung DPR, aksi demo juga akan berlangsung di depan gedung Mahkamah Konstutusi (MK). Dari informasi yang diperoleh IDN Times, aksi digelar oleh para guru besar, akademisi, aktivis pro demokrasi dan aktivis '98.

Aksi tersebut sebagai upaya perlawanan untuk menyelamatkan demokrasi dan Republik Indonesia, yang dinilai saat ini telah terjadi pembegalan terhadap demokrasi dan pelanggaran terhadap konstitusi.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya