TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ketum Golkar Airlangga: Nasib Airin dan RK di Pilkada Jelas dan Aman

Airlangga klaim Koalisi Indonesia Maju tetap solid

Airlangga Hartarto (tengah) saat menjabat Ketua Umum Golkar di kantor DPP Partai Golkar. (www.instagram.com/@partai.golkar)

Intinya Sih...

  • Airlangga Hartarto menyatakan bahwa nasib kader Golkar Airin Rachmi Diany dan Ridwan Kamil di Pilkada 2024 sudah jelas, meskipun terlihat belum jelas.
  • Partai Golkar masih berusaha menyodorkan Airin ke parpol lain yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan belum memutuskan apakah Ridwan Kamil akan diajukan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
  • Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menggelar rapat pleno tertutup bagi Partai Golkar untuk membahas persiapan Pilkada dan HUT ke-60 Golkar.

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, nasib dua kadernya, Airin Rachmi Diany dan Ridwan Kamil di Pilkada 2024 sudah jelas. Meskipun di atas permukaan, kata Airlangga, terlihat seolah-olah belum jelas.

Hingga saat ini Golkar belum memutuskan apakah Ridwan Kamil akan diajukan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat. Sedangkan, Airin bakal diusung untuk jadi calon gubernur di Banten. Tetapi, Golkar masih berusaha menyodorkan Airin ke parpol lain yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM). 

"Kelihatannya (nasib RK dan Airin) belum jelas. Tapi, bagi Partai Golkar, seluruhnya sudah jelas. Semua jelas, aman," ujar Airlangga di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (10/7/2024) malam. 

Airlangga menggelar rapat pleno tertutup bagi Partai Golkar. Selain membahas persiapan Pilkada, Airlangga turut mendiskusikan persiapan HUT ke-60 Golkar. 

1. Airlangga bantah KIM tidak solid di Pilkada

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (IDN Times/Amir Faisol)

Sementara, ketika ditanyakan soal situasi partai-partai di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang sudah tak lagi kompak di Pilkada 2024, Airlangga membantahnya. Sinyal perpecahan itu terlihat ketika di Pilkada Banten. 

Partai Gerindra memilih mendukung pasangan Andra Soni dan Achmad Dimyati Natakusumah. Paslon itu belakangan juga didukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan NasDem. 

Sedangkan, di Pilkada Jawa Barat, Partai Amanat Nasional (PAN) ingin mengusung Bima Arya atau Desy Ratnasari. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, mendorong Ridwan Kamil agar sebaiknya maju di Pilkada Jakarta saja. 

"KIM (Koalisi Indonesia Maju) solid," imbuhnya. 

Baca Juga: Zulhas Ngotot Usung RK di Pilkada DKI, Airlangga: Masih Pembahasan

2. Ridwan Kamil akui belum ada keputusan di rapat pleno

Ridwan Kamil (facebook.com/mochamadridwankamil)

Sementara, ketika ditanyakan langsung kepada Ridwan Kamil, ia mengatakan, dalam rapat pleno tadi, belum diputuskan apakah Waketum Golkar itu dimajukan di Pilkada Jakarta atau tetap di Jawa Barat.

"Tadi diputuskan, masih dihitung-hitung dulu. Jadi, hari ini belum ada keputusan," ujar Ridwan di kantor DPP Partai Golkar. 

"Saya ikut keputusan partai saja," imbuhnya. 

Ia mengaku tidak ragu terhadap elektabilitasnya di Jabar yang masih tinggi. Sebab, ia adalah petahana gubernur di Jabar. 

"Kalau di Jabar sudah pasti tinggi karena incumbent kan. Tapi, partai kan masih menghitung baik-buruknya seperti apa. Per malam ini belum ada keputusan yang disampaikan," katanya. 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya