Bicara di Kuala Lumpur, Anies Didoakan Sukses oleh Istri PM Malaysia
Anies diundang ke Malaysia karena latar belakang akademisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bakal capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, turut menghadiri kegiatan 40 tahun peringatan simposium yang diadakan oleh Asosiasi Alumni Universitas Islam di Kuala Lumpur, Malaysia pada Rabu (11/10/2023). Acara tersebut turut dihadiri oleh istri Perdana Menteri Malaysia, Wan Azizah Wan Ismail. Dalam pidato pembukanya, Azizah turut mendoakan agar Anies terus sukses.
"Doa khusus saya sampaikan untuk Pak Anies. Semoga semakin sukses di masa yang akan datang," ungkap Azizah di Kuala Lumpur, dikutip dari keterangan tertulis pada hari ini.
Azizah juga terlihat sempat berbicara langsung dengan Anies. Keduanya tampak akrab dan saling menanyakan kabar. Istri Anies, Fery Farhati juga sempat menyebut bahwa Azizah adalah panutannya.
"Anda adalah role model bagi kami," tutur dia.
Sementara, Presidium Asosiasi Alumni Universitas Internasional Islam (IIUM), Khalek Awang, mengatakan pihaknya mengundang mantan Gubernur DKI Jakarta itu karena ia memiliki pengalaman di dunia pendidikan. Terutama, pendidikan yang memiliki karakter Islam.
"Kami ingin belajar dari Pak Anies untuk memberikan pandangan bagaimana Universitas Islam internasional itu seharusnya," ujar Khalek.
Baca Juga: Dilarang Gunakan GIM Bandung, Anies Pilih Orasi di Halaman
1. Anies dorong untuk lakukan riset agar pendidikan tetap unggul
Sementara, ketika berbicara di acara IIUM, Anies mengatakan, pendidikan di universitas Islam di Asia Tenggara telah berhasil menggabungkan pengajaran tradisional dengan sistem pengajaran modern. Sehingga, menghasilkan para pemimpin dan memberi kontribusi yang signifikan di beberapa aspek seperti ekonomi Islam. Meski begitu, Anies tetap mengingatkan agar upaya itu tetap harus diperbarui.
"Apalagi saat ini diperlukan adanya pembaruan di bidang kurikulum seperti menggabungkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan prinsip dasar Islam. Seperti yang pendahulu kita lakukan, utamakan riset," ujar Anies.
Sebab, menurutnya riset menjadi pondasi penting dalam mempertahankan keunggulan di bidang pendidikan.
Baca Juga: Ini Solusi Anies Baswedan Atasi Mahalnya Biaya Pendidikan