TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mahfud Ngaku Capek 2,5 Jam Berdebat: Ada Saja Materi dan Gimik Recehan

Mahfud mengaku harus banyak bersabar hadapi gimik recehan

Mahfud MD saat debat cawapres keempat di JCC pada Minggu (21/1/2024). (youtube.com/Liputan 6 TV POOL)

Jakarta, IDN Times - Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD mengaku cape usai berdebat selama 2,5 jam di Jakarta Convention Center (JCC), pada Minggu (21/1/2024) malam. Meski demikian, Mahfud mengaku bersyukur debat tersebut dapat menghasilkan ilmu baginya.

"Capek juga berdebat selama dua setengah jam. Tapi, saling menimba ilmu," ujar Mahfud dalam cuitannya di akun X-nya, dikutip Senin (22/1/2024).

Baca Juga: Ditanya soal Serang Muhaimin-Mahfud, Gibran: Hanya Bertukar Pikiran

1. Mahfud sebut harus sabar karena ada gimik recehan

Mahfud MD saat debat cawapres keempat di JCC pada Minggu (21/1/2024). (youtube.com/Liputan 6 TV POOL)

Meski demikian, Mahfud mengaku harus bersabar selama debat keempat capres dan cawapres. Sebab, ada kandidat yang melakukan gimik recehan.

"Kadang harus bersabar, karena ada saja materi dan gimmick recehan. Terima kasih kepada netizen atas dukungan yang begitu bergelora," ucap dia.

Baca Juga: Ganjar soal Aksi Mahfud Ogah Jawab Gibran di Debat: Menginspirasi

2. Mahfud ogah jawab pertanyaan Gibran: Receh dan gak layak

Mahfud MD bertolak ke JCC jelang debat cawapres keempat pada Minggu (21/1/2024). (youtube.com/Mahfud MD Official)

Sebelumnya, Mahfud sempat enggan menjawab pertanyaan calon wakil presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka. Dia mengatakan pertanyaan yang dilontarkan pasangan Prabowo Subianto itu tak layak dijawab.

“Begini loh kalau akademis itu gampang ya kalau bertanya ya kayak gitu-gitu itu recehan, recehan. Oleh sebab itu itu tidak layak dijawab menurut saya. Oleh sebab itu saya kembalikan ke moderator. Ini gak layak dijawab pertanyaan kayak gini gak ada ini jawabannya,” kata dia saat debat keempat di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024).

Baca Juga: Mengenal Greenflation, Terminologi Baru dalam Green Economy

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya